Gempa Sumbar
5 Nagari di Solok Selatan dan 1 Nagari di Dharmasraya Terdampak Gempa Sumbar, Ratusan Rumah Rusak
Kerusakan akibat gempa Sumbar hari ini, Kamis 28 Februari 2019 pagi tak saja terjadi di Solok Selatan sebagai pusat gempa, namun juga di Dharmasraya
Rumah rusak sedang: 3 unit
Rumah rusak ringan: 11 unit
“Total 48 jiwa luka-luka dan 343 rumah rusak. Hingga kini, pemerintah daerah, TNI, Polri dan mitra kerja setempat masih terus melakukan upaya penanganan darurat,” kata Eliyusman, Kamis siang.

Eliyusman menjelaskan, 48 korban luka menjalani pengobatan di 4 posko kesehatan.
Antara lain, 22 orang di Puskesmas Mercu, 2 orang di Puskesmas Abai, 23 orang di Puskesmas Talunan, dan 1 orang di Puskesmas Bidar Alam.
“Saat ini satu korban juga tengah dirawat di RSUD Solok Selatan,” jelasnya.
• Kisah Vhannya Putri Harimahesa Cewek Cantik Asal Padang Lahir 29 Februari, Tanggal Ga Ada Minta Kado
• BREAKING NEWS: Nedi Gampo Meninggal Dunia di RS Ibnu Sina Padang, Penyanyi Pencipta Lagu Pop Minang
• Arti Lirik Lagu Minang Ratok Mandeh Dinyanyikan Nedi Gampo Semasa Hidup, Lagu Padang Fenomenal
Eliyusman mengatakan, selain rumah warga, ada juga 4 fasilitas umum yang rusak.
Pertama, bangunan Puskesmas Mercu di Kecamatan Sangir Jujuan.
Kedua, Musala Al Barokah yang berada di Nagari Talunan Maju, Kecamatan Sangir Balai Janggo.
Ketiga, Posyandu Nagari Talunan Maju, Kecamatan Sangir Balai Janggo.
Terakhir bangunan sekolah MIN 3 Solok Selatan yang berada di Kecamatan Sangir Jujuan.
Setelah gempa pada Kamis pagi, kata Eliyusman, ada beberapa kali gempa susulan yang relatif kecil.
Sehingga masih ada ratusan warga yang mengungsi. “Jumlah pengungsi sebanyak 55 KK,” jelasnya.

Tim di lapangan, lanjut Eliyusman, telah menyediakan makanan berupa nasi bungkus untuk korban terdampak gempa.
Selain itu juga didirikan dapur umum, 4 posko kesehatan serta tenda-tentang pengungsian.