4 Dampak Berbahaya Penggunaan Gadget terhadap Kesehatan Tubuh, Termasuk Sebabkan Asma
Komputer, smartphone, laptop, kindle, tablet adalah beberapa jenis gadget atau gawai yang kini digunakan setiap hari.
TRIBUNPALU.COM - Komputer, smartphone, laptop, kindle, tablet adalah beberapa jenis gadget atau gawai yang kini digunakan setiap hari.
Kehidupan manusia saat ini tak pernah lepas dari penggunaan gadget atau gawai.
Baik hanya untuk hiburan, berkomunikasi, hingga menyelesaikan tuntutan pekerjaan.
Gadget atau gawai memang dirancang untuk mempermudah aktivitas sehari-hari.
Namun, sayangnya penggunaan gadget secara konstan setiap hari dapat berdampak buruk pada kesehatan.
Melansir WebMD, memang paparan gadget secara rutin menyebabkan seseorang malas bergerak dan dapat meningkatkan risiko obesitas.
Namun tak hanya obesitas, gadget juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan lainnya.
Akan tetapi menurut Profesor Desain Industri Universitas Stanford, Barry Katz, perkembangan teknologi seringkali terjadi terlalu pesat untuk kita memahami cara menggunakannya yang tepat.
Hal ini mengakibatkan cara penggunaan gadget yang salah hingga akhirnya berimbas pada kesehatan.
Oleh karenanya, kita perlu berhati-hati dalam menggunakan gadget.
Lalu apa saja pengaruh penggunaan gadget terhadap kesehatan tubuh?
Berikut 4 gangguan kesehatan yang bisa diakibatkan oleh penggunaan gadget.
1. Computer Vision Syndrome (CVS)

Mata kita ternyata tidak didesain untuk memandang selama berjam-jam pada satu titik tertentu.
Namun inilah yang kita lakukan sehari-hari di depan komputer atau gadget.
Jika setiap hari memang menggunakan gadget selama berjam-jam, seseorang bisa saja mengalami CVS.
CVS atau Computer Vision Syndrome menyebabkan beberapa gangguan pada mata.
Gejalanya yakni mata terasa lelah, iritasi, mata merah, pandangan buram, dan berkunang-kunang.
Walau bukan bersifat permanen, tentu CVS bisa mengganggu kenyamanan.
2. Insomnia
Apakah Anda mengetahui jika tubuh memiliki pengaturan waktu tersendiri yang disebut ritme sirkadian?
Tubuh mengenali waktu di mana kita merasa lelah dan harus tidur, sehingga kita bisa beristirahat dengan optimal.
Akan tetapi penggunaan gadget dapat mengacaukan jam internal tubuh tersebut.
Menjadikan gadget sebagai pengisi waktu di malam hari juga dapat menyebabkan seseorang mengalami kesulitan tidur.
Tak hanya gadget, menonton televisi juga berdampak serupa.
Penelitian membuktikan jika remaja yang menonton televisi lebih dari 3 jam sehari mengalami risiko gangguan tidur yang tinggi ketika beranjak dewasa.
3. Repetitive Stress Injuries (RSI)

Sebagian besar orang mengira, penggunaan gadget tak akan menimbulkan cedera pada tubuh.
Namun gerakan-gerakan kecil dan konstan yang kita lakukan saat menggunakan gadget ternyata dapat mencederai otot.
Gerakan mengetik misalnya, dapat mengakibatkan pembengkakan pada otot.
Hanya dalam waktu setengah jam sehari menggunakan mouse pada komputer, ini sudah dapat meningkatkan risiko rasa sakit di pundak, lengan bawah, atau tangan.
Selain itu, ada dampak lain yang lebih mengkhawatirkan.
Gangguan akibat penggunaan rutin gadget bernama RSI bisa memengaruhi seluruh bagian tubuh.
RSI terjadi ketika satu di antara bagian tubuh mengalami cedera ringan akibat penggunaan gadget.
Sel yang rusak akibat RSI juga dapat melepaskan zat bernama cytokines ke aliran darah.
Menurut Profesor Departemen Anatomi dan Biologi Sel Temple University, Mary Barbe, hal ini bisa berbahaya.
Sebab, cytokines yang tersirkulasi di aliran darah dapat menjadi racun untuk sel syaraf dan sel-sel lainnya.
4. Asma
Jangan salah, teknologi terbaru yang kita gunakan sehari-hari bisa jadi merupakan sumber polusi dalam ruangan.
Contohnya printer laser.
Ketika digunakan mesin satu ini akan mengeluarkan partikel-partikel tak terlihat.
Partikel berukuran sangat kecil tersebut dapat masuk ke paru-paru, berdiam di sana dan menyebabkan gangguan pernapasan.
Satu di antaranya adalah asma.
Memang tak semua printer melepaskan partikel tersebut, tapi sebaiknya kita selalu berhati-hati dalam memilih printer.
Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul "Selain Obesitas, Gadget Bisa Sebabkan 4 Gangguan Kesehatan Ini."