Ikan Bilih Endemik Danau Singkarak, Si Kecil Nan Lezat
Danau Singkarak merupakan danau kedua terbesar di Sumatera. Danau yang berada diantara dua kabupaten Tanah Datar dan Solok ini memiliki ikan endemik
Penulis: Merinda Faradianti | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Merinda Faradianti
TRIBUNPADANG.COM, BATUSANGKAR - Danau Singkarak merupakan danau kedua terbesar di Sumatera.
Danau yang berada diantara dua kabupaten Tanah Datar dan Solok ini memiliki ikan endemik yaitu Ikan Bilis atau Bilih.
Ikan yang berukuran dua jari orang dewasa ini hanya hidup dan hanya dapat dijumpai di Danau Singakarak saja.
• Rute Tour de Singkarak 2019 Ditambah Hingga ke Jambi, Tahun Lalu Hanya di Sumatera Barat
• Tips Liburan Masing-masing Zodiak, Aries Jangan Lupa Ajak Sagitarius atau Leo Supaya Liburannya Seru
• Jalur Padang Solok Kembali Normal, Sudah Bisa Dilewati Kendaraan, Sempat Tertutup Longsor Senin Pagi
• Sejarah Sidang Isbat di Indonesia, Hanya Ada di Indonesia, Pertama Kali Digelar Tahun 1950
• Kumpulan Ucapan Idul Fitri 2019, Cocok Dikirim WhatsApp hingga Facebook dan Instagram
Mariana, penjual Ikan Bilih di Pasar Batusangkar mengatakan bahwa ikan kecil tersebut sudah agak susah didapat.
"Bilih itu sudah payah didapat, di sana juga ditambak. Harganya juga mahal sekarang ini," katanya pada TribunPadang, Senin (3/6/2019).
Menurutnya, jelang lebaran biasanya banyak yang mencari dan membeli ikan bilih tersebut.
Karena ikan tersebut tidak bisa ditemukan di daerah lain.
"Kan banyak perantau pulang mereka banyak beli, biasanya ada yang beli yang sudah digoreng ada yang beli yang basah terus di goreng dirumah," lanjutnya.
Mariana mengatakan, ikan bilih memiliki rasa yang lezat.
• Resep Opor Ayam Lebaran, Tips hingga Cara Buat Opor Ayam Agar Daging Gurih dan Tak Alot
• Anggota Satpol PP Padang Dipukul Tukang Parkir, Berawal Teguran Tarik Uang Parkir di Sekitar Masjid
• Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Padang Rayakan Idul Fitri Hari Ini, Makan Bersama Setelah Salat
Sangat cocok dibuat dengan cabai hijau ditambah dengan jengkol.
"Kalau ambo di rumah dibuat dengan lado ijau samo jariang. Batambuah-tambuah makannyo (Kalau saya di rumah buatnya dengan cabai hijau dan jengkol, makan jadi nambah)," gelaknya.
Ikan bilih basah dijual Rp 15 ribu per 250 gram, sedangkan ikan bilih siap goreng harganya Rp 200 ribu perkilo.
Mariana mendapatkan ikan bilih untuk dijual dengan membeli langsung ke Singkarak.
• Para Jamaah Naqsabandiyah di Kota Padang Ikuti Salat Ied dan Dengarkan Khutbah
• BBPOM Padang Ingatkan Sebelum Belanja Cek Kode BPOM RI MD atau BPOM RI ML
Kemudian ikan bilih basah sebagian ia goreng dan sebagian lainnya ia dinginkan dengan es.
"Ada sebagian yang digoreng dan sebagian lagi didinginkan. Kadang kalau digoreng semua nanti ada yang ingin beli yang basah," paparnya lagi. (*)