Pemilu 2019

Mantan Kapolda Babel, Brigjen Pol Syaiful Zachri Meninggal saat Memantau Pemilu di NTT

Brigjen (Pol) Syaiful Zachri atau biasa dipanggil Jenderal Ipung meninggal dunia saat bertugas memantau pelaksanaan Pemi

Editor: Emil Mahmud
BANGKAPOS.COM/DEDDY MARJAYA
Brigjen (Pol) Syaiful Zachri saat memimpin apel pagi di halaman Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) 

TRIBUNPADANG.COM, PALEMBANG - Brigjen (Pol) Syaiful Zachri atau biasa dipanggil Jenderal Ipung meninggal dunia saat bertugas memantau pelaksanaan Pemilu dan Pilpres di NTT.

Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Syaiful Zachri meninggal dunia di usia 56 tahun.

Brigjen (Pol) Syaiful Zachri dikabarkan terkena serangan jantung saat sedang bertugas di Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Innalillahi wainna ilaihirojiun. khabar duka telah meninggal dunia BJP. Drs. SYAIFUL ZACHRI. MM 
Ketua tim Pamatwil NTT di RS Siloam Labuan Bajo, dikarenakan adanya serangan jantung. 

Rencana almarhum akan diberangkatkan ke jakarta dgn pesawat garuda sore ini dari Labuan bajo NTT.
Smg khusnul khotimah." begitu pesan Whatsapp/WA kabar duka yang diterima redaksi Tribunsumsel.com.

Brigjen (Pol) Drs Syaiful Zachri MM lahir 4 September 1963.

Ia lulus akademi militer (Akmil) sekarang Akpol pada tahun 1987. Seangkatan dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

Seorang Anggota Polisi di Bandung Meninggal Usai Kawal Kotak Suara

Keduanya juga sama-sama berasal dari Sumatera Selatan.

Ipung biasa almarhum disapa oleh keluarga dekatnya.

Tribunsumsel.com lalu mengkonfirmasi kabar ini kepada seorang keluarga dari Brigjen Pol Syaiful Zachri, Muhammad Mauluddin.

"Iya betul. Saya dapat kabar dari grup keluarga. Jenazah akan dibawa ke Jakarta," katanya.

Almarhum pernah menjabat Wakapolda Sumsel pada tahun 2014.

Brigjen (Pol) Syaiful Zachri yang merupakan putra asli Sumsel tepatnya dari Kabupaten Ogan Ilir tepatnya Tebing Gerinting mengaku senang bisa bertugas di kampung halaman.

Begitu katanya saat baru tiba di Mapolda Sumsel diwawancarai Tribunsumsel.com kala itu.

"Anugrah dari Allah bisa bertugas ke Sumsel. Memang saya putra Sumsel, kalau menilai Sumsel saat ini jauh berbeda, jauh lebih modern dan lebih berkembang," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved