Gempa Sumbar

BMKG Segera Pasang Alat Pendeteksi Pergerakan Gempa di Solok Selatan

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri, akan memasang alat untuk merekam dan

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Bentuk rumah rusak parah di Jorong Koto Sungai Kunyit, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo Solok Selatan, Sumbar pasca gempa baru-baru ini. 

Laporan wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri, akan memasang alat untuk merekam dan menganalisasi penyebab potensi adanya gempa tektonik yang disebabkan pergerakan tanah.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang,  Mamuri, kepada TribunPadang.com, Jumat (1/3/2019) malam
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri, kepada TribunPadang.com, Jumat (1/3/2019) malam (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Pemasangan alat pendeteksi yang dinamai; Seismometer, tersebut bakal bisa mencatat geteran tanahnya di sana.

Hal itu menyusul masih adanya laporan gempa yang masih dirasakan masyarakat di Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Bupati Solok Selatan Inginkan Warga Bangun Rumah yang Tahan Gempa

"Masih banyak catatan gempa yang dilaporkan oleh masyarakat Solok Selatan, tepatnya di Kecamatan Sangir Balai Janggo," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri, kepada TribunPadang.com, Jumat (1/3/2019) malam.

Ia mengatakan, karena masih banyaknya laporan informasi adanya gempa, untuk itu ia akan mencoba mengecek kemudian akan memasang peralatan di lokasi agar memastikan datanya.

Bentuk rumah rusak parah di Jorong Koto Sungai Kunyit, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo Solok Selatan, Sumbar pasca gempa baru-baru ini.
Bentuk rumah rusak parah di Jorong Koto Sungai Kunyit, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo Solok Selatan, Sumbar pasca gempa baru-baru ini. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

"Ini memang sesar Suliti, dan sesar di Sumatera itu tidak hanya garis lurus. Jadi penyebab utamanya adalah sesar suliti," kata Mamuri.

Ia juga mengatakan, semua gempa yang terjadi di Solok Selatan penyebabnya adalah Sesar Suliti.

"Sampai saat ini mulai dari pukul 01.00 semenjak awal terjadinya gempa, tercatat ada enam kali gempa susulan. Dari enam kali gempa susulan itu, ada lima gempa pada pukul 60.00 WIB," ujar Mamuri.

Ia juga mengatakan, sebelum pukul lima, ada dua kali gempa, dan pada jam pagi itu gempanya berkekuatan 5.3 SR, dan disusul tiga kali sampai saat ini.

"Kami tetap merekam adanya potensi gempa, dan terakhir yang informasi dirasakan masyarakat tadi pagi juga terekam BMKG Padang Panjang dan berkekuatan 3.7 SR," ungkapnya.

Ia mengatakan, kalau BMKG akan memasang peralatan, untuk memastikan bagaimana pergerakan sesar yang ada.

Warga Terdampak Gempa di Kecamatan Balai Janggo Trauma, Dokter Jiwa Didatangkan

"Kami juga akan melihat apakah masih banyak pergerakan tanahnya (noise). Kami akan mengkaji lebih dalam lagi dengan memasang peralatan yang ada untuk melihat dan mencari tahu. Pemasangan peralatan nantinya di dekat lokasi paling berdampak, dan akan melihatnya di lokasi terdampak paling parah," jelas Mamuri.

Kegiatan aparat gabungan dari TNI, Polri dan pemda setempat pada hari kedua Pasca Gempa di Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (1/3/2019).
Kegiatan aparat gabungan dari TNI, Polri dan pemda setempat pada hari kedua Pasca Gempa di Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (1/3/2019). (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Terkait adanya gempa yang terjadi di Mentawai pada hari yang sama di Solok Selatan, Mamuri menjeaskan bahwa kejadiannya tidak bisa disamakan. Alasannya, gempa yang terjadi di Mentawai punya pergerakan sesar tersendiri yang juga aktif.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved