Tersingkir dari Piala Indonesia, Semen Padang Matangkan Kekuatan untuk Hadapi Piala Presiden

TRIBUNPADANG.COM - Dibaliak pandakian ado panurunan, dibaliak panurunan ado pandakian, pepatah inilah yang tepat untuk menggambarkan persiapan Semen Padang FC untuk menyambut jalannya musim depan.

Dibalik kesusahan dan penderitaan karena tersingkir dari Piala Indonesia, kini Kabau Sirah bisa fokus untuk menghadapi jalannya kompetisi lain yang akan datang.

Kompetisi terdekat yang akan dihadapi Semen padang sendiri adalah Piala Presiden 2019 yang rencananya akan digelar pada awal bulan Maret 2019.

Rencana Semen Padang untuk menyongsong datangnya Piala Presiden ini diutarakan oleh pelatih kepala Semen Padang, Syafrianto Rusli, Rabu (13/2/2019).

Dikutip Tribunpadang.com dari kompas.com, tim Kabau Sirah sudah mulai memasuki latihan taktikal untuk menghadapi Piala Presiden yang rencananya digelar pada awal Maret 2019.

• Baru Bergabung di Semen Padang dari Estonia, Ini Keluhan Tristan Koskor soal Cuaca di Sumatera

"Kami persiapan untuk menghadapi pre-season (Piala Presiden). Saat ini persiapan kami perbandingannya 60-40 untuk taktikal," ujar Syafrianto

"Dalam dua atau tiga minggu ini kami terus matangkan tim dengan latihan," ungkap sosok yang pernah melatih Tim Futsal PON Sumbar tersebut.

Untuk mengetahui kekuatan tim, Kabau Sirah (julukan Semen Padang), mengagendakan uji coba dengan tim selevel atau yang juga berasal dari Liga 1 Indonesia.

"Namun siapa lawan yang akan kami hadapi belum kami dapatkan. Yang jelas lawan yang kami hadapi itu satu level," ujarnya.

Sementara itu manajer Semen Padang, Win Bernardino, mengaku belum menerima undangan untuk Piala Presiden.

Namun Win mengatakan akan ada pertemuan terkait turnamen pra-musim ini.

"Nanti akan ada pertemuan seluruh klub untuk membahas Piala Presiden," ujar Win.

Boas Atururi jadi amunisi teranyar Semen Padang

Untuk mempersiapkan kedalaman tim untuk musim depan, Semen Padang mendatangkan sosok yang wajahnya cukup familiar di jendela transfer Liga 1 2019.

Setelah semusim membela Persipura Jayapura, Boas Aturuti memutuskan untuk kembali ke tim yang membesarkan namanya, Semen Padang FC.