Liga Inggris
Hasil Man City Vs Liverpool: Penalti Gagal Haaland Tak Halangi The Citizens Pecundangi The Reds
Kiverpool menggenggam titel juara Liga Inggris 2025-2026 makin berat setelah tim berjulukan Si Merah (The Reds) tumbang di kandang Manchester
KANS Liverpool menggenggam titel juara Liga Inggris 2025-2026 makin berat setelah tim berjulukan Si Merah (The Reds) tumbang di kandang Manchester City atau Man City di Etihad Stadium, Minggu (9/11/2025) malam WIB.
Pelatih Liverpool, Arne Slot, secara tersirat mengibarkan bendera putih dalam perebutan gelar juara Liga Inggris 2025-2026 usai dibantai Man City skor 0-3.
Pada pertandingan tersebut, Liverpool nyaris tertinggal lebih dulu usai diganjar hukuman penalti pada menit ke-12.
Beruntung Giorgi Mamardashvili berhasil membaca eksekusi penalti Erling Haaland yang seyogyanya lekas membawa tim berjulukan The Citizens unggul lebih dulu.
Namun begitu, tak menghalangi The Citizens berhasil menuntaskan pertandingan itu, termasuk kontribusi Haaland selaku Striker Man City.
Bahkan mampu Haaland membayar lunas kegagalan eksekusi penaltinya pada menit ke-12 yakni lewat gol hasil tandukan pada menit ke-29.
Sejatinya tim tamu mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-38 lewat tandukan Virgil van Dijk.
Tetapi wasit menganulir gol tersebut usai VAR menganggap adanya indikasi offside yang dilakukan Andrew Robertson dengan menutupi pandangan Gianluigi Donnarumma.
Baca juga: Tijjani Reijnders Giring Bola Jarak Jauh Demi Gol Haaland, Belum Cukup Kuat Man City Ungguli Arsenal
Seusai dianulir, Liverpool mendapat nasib nahas karena Nico Gonzalez dan Jeremy Doku berhasil mencetak gol menit ke-45+3 dan 63' yang menegaskan kemenangan timnya.
Karena kekalahan dengan skor telak itu, Arne Slot tampaknya siap mengibarkan bendera putih dalam perebutan gelar juara, kendati Liga Inggris 2025-2026 baru berjalan 11 pekan.
Bukan tanpa alasan Slot menyebut Liverpool menyerah dalam perebutan gelar juara. Pasalnya kekalahan dari Man City ini merupakan kekalahan kelimanya musim ini.
Sebelum melawan The Citizens, kampiun Liga Inggris 2024-2025 telah menelan empat kekalahan dari Crystal Palace, Chelsea, Man United, dan Brentford.
Jumlah itu lebih banyak dari total kekalahan yang dirasakan Slot dan anak asuhnya saat menjadi kampiun musim lalu.
Karena alasan ini, pelatih asal Belanda itu secara tersirat mengibarkan bendera putih dalam perebutan gelar juara.
Bagi eks pelatih Feyenoord itu fokusnya saat ini adalah membawa timnya meraih hasil-hasil maksimal di setiap laga.
“Ya, rasanya terlalu banyak (kalah) dan hal terakhir yang harus saya bicarakan sekarang adalah perebutan gelar (juara),” ucapnya, dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liverpool.
“Kami harus fokus pada perolehan hasil sebelum bisa memikirkan hal itu dan kenyataannya adalah kami sekarang berada di posisi kedelapan,” lanjutnya.
Karena kekalahan tersebut, The Reds baru mengemas 18 poin dari 11 laga.
Torehan ini sudah terpaut delapan poin dari pemuncak klasemen sementara, Arsenal, yang mengoleksi 26 poin.
Secara matematis, peluang Liverpool untuk mempertahankan gelar juara Liga Inggris tentu saja belum tertutup.
Dengan perbedaan delapan poin dari puncak klasemen saat ini, The Reds masih bisa mengejarnya.
Apalagi kompetisi domestik terpopuler di dunia itu masih menyisakan 27 pertandingan untuk musim 2025-2026.
Meski begitu, persaingan merebut gelar juara di musim ini terbilang ketat jika melihat perolehan poin dan tabel klasemen.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/Cyty-Haal.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.