Berita Populer Padang
4 BERITA POPULER PADANG: Truk Terguling di Sitinjau Lauik & Empat Pelaku Ganjal Kartu ATM Ditangkap
Salah seorang pengendara sepeda motor, Fauzi, menceritakan pengalamannya saat terjebak macet di kawasan Sitinjau Lauik.
Ringkasan Berita:
- Pengendara terjebak kemacetan panjang hingga berjam-jam akibat truk batu bara terguling di Sitinjau Lauik.
- Empat orang ditangkap polisi dalam dugaan kasus pencurian dengan modus ganjal ATM.
- Handphone milik seorang mahasiswa terjatuh ke celah batu pemecah ombak, dan meminta bantuan petugas Damkar.
- Jadwal layanan SIM keliling yang ada di Kota Padang.
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Simak sejumlah informasi menarik yang disajikan dalam rangkuman berita populer Padang setelah tayang 24 jam terakhir di TribunPadang.com.
Ada berita terkait kemacetan panjang yang terjadi di Jalan Raya Padang–Solok, tepatnya di kawasan Sitinjau Lauik, akibat sebuah truk bermuatan batu bara terguling di badan jalan.
Kemudian, Tim Klewang Satuan Reskrim Polresta Padang menangkap empat orang diduga terlibat kasus pencurian dengan modus ganjal ATM (Anjungan Tunai Mandiri) yang membuat korbannya mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Selanjutnya, berita yang berkaitan dengan petugas Damkar Kota Padang mengevakuasi sebuah handphone (HP) milik seorang mahasiswa yang terjatuh ke celah batu pemecah ombak atau grib di kawasan Pantai Padang.
Baca juga: 4 BERITA POPULER SUMBAR: KLB Campak Hantam Pariaman dan Gelar Pahlawan Nasional Rahmah El Yunusiyyah
Terdapat juga berita jadwal layanan SIM keliling yang ada di Kota Padang.
Baca berita selengkapnya:
1. Truk Batu Bara Terguling di Sitinjau Lauik, Jalur Padang–Solok Macet Panjang Berjam-jam
Kemacetan panjang terjadi di kawasan Sitinjau Lauik, Jalan Raya Padang–Solok, tepatnya di Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (10/11/2025) pagi.
Hal ini disebabkan oleh sebuah truk bermuatan batu bara yang terguling di badan jalan.
Akibat peristiwa tersebut, arus lalu lintas dari arah Padang maupun Solok lumpuh total selama berjam-jam.
Baca juga: Hasil Lengkap Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia Cetak Kemenangan Bersejarah Atas Honduras
Ratusan pengendara pun terjebak di tengah antrean panjang kendaraan yang tak kunjung bergerak.
Salah seorang pengendara sepeda motor, Fauzi, menceritakan pengalamannya saat terjebak macet di kawasan Sitinjau Lauik.
Ia mengaku sudah hampir satu jam lebih tak bisa bergerak sejak berangkat dari Alahan Panjang menuju Kota Padang.
“Hampir satu jam lebih saya terjebak kemacetan. Itu dari pukul 06.35 hingga pukul 08.30 WIB,” ujar Fauzi kepada TribunPadang.com.
Baca juga: Cuaca 7 Kota di Sumbar 11 November 2025, Lima Wilayah Hujan Ringan, Sawahlunto & Bukittinggi Berawan
Karena tak ada tanda-tanda arus lalu lintas akan kembali lancar, Fauzi akhirnya memutuskan untuk memutar arah dan membatalkan perjalanannya ke Padang.
“Karena tidak bisa bergerak, saya memutuskan untuk putar arah kembali ke Alahan Panjang. Semoga macet ini cepat diatasi, kasihan lihat pengendara yang terjebak,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Sosmedya membenarkan adanya kecelakaan tersebut.
Menurutnya, truk bermuatan batu bara itu terguling sekitar pukul 05.30 WIB di kawasan bawah Panorama II Sitinjau Lauik.
“Lokasi truk terguling berada di bawah kawasan Panorama II. Kejadian ini menyebabkan gangguan lalu lintas di jalur Padang–Solok,” ujar Kompol Sosmedya saat dihubungi TribunPadang.com.
Ia menjelaskan, hingga kini arus lalu lintas masih diberlakukan sistem buka tutup karena padatnya volume kendaraan di lokasi.
Petugas kepolisian dari Polsek Lubuk Kilangan, Satlantas Polresta Padang, serta PJR (Patroli Jalan Raya) bersama warga sekitar masih berjibaku di lapangan untuk mengatur arus kendaraan dan melakukan evakuasi truk.(*)
2. Empat Pelaku Ganjal Kartu ATM Ditangkap di Padang, Gasak Uang Korban Puluhan Juta
Tim Klewang Satuan Reskrim Polresta Padang menangkap empat orang pelaku yang diduga terlibat kasus pencurian dengan modus ganjal ATM (Anjungan Tunai Mandiri) di Kota Padang, Sumatera Barat.
Empat pelaku ditangkap usai menguras uang korban hingga puluhan juta rupiah.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Muhammad Yasin, mengatakan pelaku beraksi di mesin ATM di Kecamatan Padang Timur dan Kuranji.
Baca juga: Daftar Harga HP Samsung Terbaru November 2025, Simak Update Lengkap Semua Serinya
Peristiwa terungkap setelah dua orang warga Kota Padang melaporkan telah kehilangan saldo dari rekeningnya secara tiba-tiba tanpa melakukan transaksi apapun.
Ia menjelaskan Tim Reskrim Polresta Padang langsung menindaklanjuti laporan dari para korban dengan melakukan penyelidikan di lapangan dan pada Jumat (07/11/2025).
Tim Klewang berhasil mengamankan dua pelaku yaitu J (53) dan H (52) di wilayah Kelurahan Indarung.
Kemudian, dua pelaku lainnya inisial M (49) diamankan di wilayah Andalas, dan N (45) diamankan di Lubuk Minturun.
Baca juga: Dharmasraya Gelar Upacara Serentak Peringatan Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional 2025
Dari tangan keempat pelaku, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu buah dompet yang berisikan 60 kartu ATM dari berbagai Bank.
Kemudian, dua buah patahan gergaji besi warna orange dengan dilapisi plaster dan satu kotak tusuk gigi.
“Para pelaku beraksi dengan cara mengganjal slot lubang kartu di mesin ATM menggunakan alat sejenis tusuk gigi dan sebuah bahan besi tipis hingga kartu nasabah tersangkut sehingga menimbulkan error sistem," kata Kompol Muhammad Yasin, Senin (10/11/2025).
Akibatnya kartu nasabah tertahan atau tidak keluar. Pada momen inilah para pelaku berpura pura menawarkan bantuan dan saat korban lengah.
Para pelaku langsung menukar kartu ATM milik korban dengan kartu ATM lain yang sejenis.
Dilanjutkannya, para pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolresta Padang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Dirinya juga menyampaikan bahwa Polresta Padang terus berkomitmen menjaga keamanan dan menindak tegas setiap bentuk kejahatan, khususnya yang meresahkan warga masyarakat.
Kemudian, dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya kepada orang yang tidak dikenal.
“Kami juga mengimbau warga agar lebih berhati-hati saat bertransaksi di ATM dan tidak mudah percaya pada orang yang tidak dikenal,” katanya.
Baca juga: 7 Tempat Wisata di Kota Padang yang Wajib Dikunjungi, dari Pantai Air Manis hingga Pasir Jambak
Laporan Pertama
Peristiwa pertama terjadi pada hari rabu tanggal 19 Maret 2025 sekira Pukul 12.00 WIB, dimana saat itu korban sedang berada di Gallery ATM GG MART yang berlokasi di Jalan Aur Duri Indah Kecamatan Padang Timur Kota Padang untuk menarik uang di mesin ATM.
Saat itu kartu ATM milik korban sempat terganjal didalam lubang mesin ATM, tiba-tiba pelaku yang tidak dikenal korban menawarkan bantuan kepada korban untuk mengakses mesin ATM tersebut.
Tanpa disadari korban ternyata kartu ATM milik korban dengan cepat ditukar pelaku dengan kartu lainnya.
Korban baru menyadari setelah beberapa menit kemudian adanya notifikasi di handphone korban yang menyatakan adanya transaksi penarikan dan transfer kerekening lainnya.
Korban pun mengecek rekening koran di Bank dan benar adanya saldo korban telah hilang sebesar Rp12.300.000 rupiah.
Laporan Kedua
Kasus kedua terjadi pada sabtu tanggal 31 Mei 2025 sekira Pukul 15.30 WIB.
Terjadi saat itu seorang warga ingin menarik uang di mesin ATM yang berlokasi di area DayMart di Jalan Raya Ampang Kampung Kalawi Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji Kota Padang.
Dengan modus yang sama dengan kejadian sebelumnya, para pelaku berhasil menguras uang korban sebesar Rp30 juta rupiah.(*)
3. Damkar Padang Evakuasi HP Mahasiswa yang Jatuh di Celah Batu Grib Belakang Masjid Al Hakim
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang mengevakuasi sebuah handphone (HP) milik seorang mahasiswa yang terjatuh ke celah batu pemecah ombak atau grib di kawasan Pantai Padang, Minggu (9/11/2025) sore.
Peristiwa itu terjadi di belakang Masjid Al Hakim, Jalan Samudra, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat.
Kawasan batu pemecah ombak dan pantai yang ada di sepanjang Padang Barat memang menjadi lokasi favorit warga untuk bersantai, terutama pada sore hari atau saat akhir pekan.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Sumatera Barat Selasa 11 November 2025: Hujan Ringan Merata di Sejumlah Wilayah
Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, membenarkan terkait evakuasi sebuah telepon genggam yang terjatuh ke celah batu pemecah ombak.
"Laporan diterima oleh petugas sekitar pukul 14.19 WIB," kata Rinaldi.
Saksi sekaligus pelapor bernama Hanif Hidayat (20), seorang mahasiswa, melaporkan bahwa ponselnya jatuh ke bawah batu grib.
Ia kemudian meminta bantuan kepada petugas Damkar Kota Padang.
Tim Damkar segera berangkat ke lokasi dua menit kemudian dan tiba pada pukul 14.37 WIB.
Setelah melakukan upaya penyelamatan di area yang sempit dan sulit dijangkau, petugas berhasil mengamankan HP tersebut sekitar pukul 15.17 WIB.
Selain menjangkau dengan tangan di celah bebatuan yang sempit, petugas juga menggunakan alat berupa tongkat penjepit.
Dalam operasi penyelamatan ini, Damkar mengerahkan satu unit armada dengan delapan personel dari Peleton A.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati di sekitar area pantai dan menjaga barang berharganya," pungkasnya.(*)
4. Jadwal SIM Keliling Polresta Padang Terbaru, Cek Lokasi dan Syarat Perpanjangan SIM
Bagi warga Kota Padang yang ingin memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM), Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Padang menghadirkan layanan SIM Keliling di sejumlah lokasi.
Layanan ini memudahkan masyarakat untuk melakukan perpanjangan SIM tanpa harus datang langsung ke kantor Satpas Polresta Padang.
Berdasarkan informasi dari akun resmi Instagram Satlantas Polresta Padang, berikut jadwal dan lokasi pelayanan SIM Keliling:
Baca juga: Semen Padang Hidupkan Semangat Pahlawan Lewat Fun Run 2025
Senin – Rabu: Simpang Ganting
Kamis – Sabtu: Klinik Anisa Tabing
Minggu: Area Car Free Day
Adapun jam pelayanan berlangsung pada Senin hingga Sabtu pukul 08.30 – 14.00 WIB, sementara pada Minggu dimulai pukul 07.00 – 10.00 WIB.
Masyarakat yang ingin melakukan perpanjangan SIM melalui layanan SIM Keliling diimbau menyiapkan sejumlah dokumen sebagai persyaratan, yakni:
Fotokopi KTP dan SIM masing-masing sebanyak 3 lembar
SIM asli yang masih berlaku
Surat keterangan sehat dari dokter
Surat hasil tes psikologi
Lampiran JKN aktif
Baca juga: Wali Kota Fadly Amran : Hari Pahlawan Momentum Berkontribusi Terbaik untuk Bangsa dan Kota Padang
Perlu diketahui, layanan SIM Keliling hanya melayani perpanjangan SIM A dan SIM C.
Sementara untuk permohonan pembuatan SIM baru, masyarakat diminta untuk datang langsung ke SATPAS 0814 Polresta Padang.
Layanan ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus administrasi kendaraan, sekaligus menghindari keterlambatan perpanjangan yang bisa mengakibatkan SIM hangus.
| 3 Berita Populer Padang: Tiga Rumah di Air Manis Rusak dan Petugas Damkar Evakuasi Sarang Tawon |
|
|---|
| 3 BERITA POPULER PADANG: Pelajar Minta Lepas Cincin, Rosad Kembali Gabung Tim dan Pelantikan KONI |
|
|---|
| 3 BERITA POPULER PADANG: Simulasi Tsunami, Kerugian kebakaran Rp400 Juta dan Evakuasi Ular Piton |
|
|---|
| 3 BERITA POPULER PADANG: Ibu dan Anak Tewas Kebakaran, Anjing Jatuh ke Sumur dan Razia Satpol PP |
|
|---|
| 3 BERITA POPULER PADANG: Kabau Sirah Kalah Lagi, Lahan Kosong Terbakar dan Dana Operasional RT/RW |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/truk-abtu-bara-terguling-di-Sitinjau-Lauik-10112025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.