Rusak Akibat Gempa 2009, SPAM Palukahan Taban 3 Padang Segera Diperbaiki Kementerian PU

TRIBUNPADANG.COM - Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Palukahan Taban 3 milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum (AM) Kota Padang, Sumatera Barat yang rusak akibat gempa bumi tahun 2009 lalu, dipastikan segera diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia.

Kabar baik ini disampaikan Wali Kota Padang Fadly Amran usai pertemuan dengan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PU di Jakarta, Kamis (21/8/2025), yang turut difasilitasi oleh Anggota Komisi V DPR-RI, Zigo Rolanda.

Fadly menjelaskan, infrastruktur Perumda AM yang berada di Kelurahan Gunung Pangilun itu mengalami kerusakan signifikan sejak gempa 2009.

Padahal, fasilitas tersebut merupakan sumber utama air bersih bagi sekitar 200 ribu warga, termasuk 12 rumah sakit dan sejumlah perkantoran pemerintah.

Baca juga: Dukung Padang Kembali Raih Piala Adipura, KSB Gelar Jaselisa sebagai Wujud Gerakan Peduli Lingkungan

“Mewakili masyarakat Kota Padang, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bapak Zigo Rolanda yang telah memperjuangkan perbaikan infrastruktur Perumda AM Kota Padang,” ujar Fadly Amran.

Anggota Komisi V DPR-RI, Zigo Rolanda, menegaskan bahwa proyek ini dirancang dengan kapasitas 200 liter per detik dan telah mendapatkan alokasi dana awal sebesar Rp75 miliar pada rencana kerja tahun 2026.

Adapun kebutuhan total anggaran diperkirakan mencapai Rp350 miliar.

Baca juga: Apresiasi Kegiatan Maraton 10K di Banda Buek, Wako Padang: Tumbuhkan Cinta Olahraga di Masyarakat

“Kami berkomitmen untuk memperjuangkan pemenuhan anggaran penuh pada tahun-tahun berikutnya. Proyek ini juga telah ditetapkan sebagai salah satu program prioritas nasional untuk memastikan ketersediaan air bersih yang lebih baik bagi Kota Padang,” kata Zigo.

Lebih lanjut, Zigo Rolanda menyampaikan harapan agar pembangunan SPAM Palukahan Taban 3 segera direalisasikan sehingga pelayanan air bersih dapat lebih merata, mendukung aktivitas masyarakat, serta memperkuat pelayanan publik di Kota Padang.rls