TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menggelar kegiatan Pembekalan Guru Tahfidz Tahun 2025 yang resmi dibuka oleh Bupati Solok Selatan diwakili Sekretaris Daerah (Sekda), Syamsurizaldi pada Senin (28/07/2025), bertempat di Aula Sarantau Sasurambi, Kantor Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat.
Sebanyak 52 guru tahfidz dari berbagai wilayah di Solok Selatan mengikuti pembekalan ini yang dilaksanakan selama satu hari penuh.
Kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas, kualitas, serta integritas para pendidik Al-quran sebagai ujung tombak dalam membina generasi qurani di daerah.
Dalam penyampainnya, Syamsurizaldi mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 274 rumah tahfidz yang telah berdiri di Solok Selatan.
Ia menilai pencapaian tersebut sebagai sesuatu yang patut disyukuri, dan meminta para peserta untuk mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh.
Baca juga: Harga Cabai Merah Melonjak Jadi Rp34 Ribu per Kg di Pasar Bawah Bukittinggi
“Bapak dan Ibu adalah ujung tombak. Profesi guru ngaji adalah profesi mulia. Jaga integritas, kejujuran, dan kedisiplinan dalam administrasi karena program ini menggunakan anggaran negara dan merupakan objek pemeriksaan,” tegasnya.
Syamsurizaldi juga menekankan pentingnya kreativitas dalam metode pembelajaran agar anak-anak lebih antusias dalam menghafal Al-quran.
“Tolong cari metode yang menarik, agar anak-anak semakin semangat dalam belajar Al-quran,” tambahnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Mahadolog Ritonga menyampaikan bahwa geliat Rumah Tahfidz di Solok Selatan menunjukkan perkembangan signifikan.
Ia berharap program ini terus diperkuat sebagai bagian dari pembangunan karakter generasi muda yang religius dan berakhlak mulia.
"Program Rumah Tahfidz merupakan salah satu program unggulan Pemkab Solok Selatan sebagai wujud komitmen dalam membina kehidupan beragama serta membentuk sumber daya manusia yang qurani," pungkasnya.(*)