TRIBUNPADANG.COM - Permainan teka teki Brain Test adalah permainan mengasah otak yang membuat pemainnya ketagihan.

Berikut Kunci Jawaban Terbaru Brain Test 4: Sobat Rumit Level 141, 142, 143, 144, 145, 146, 147, 148, 149, dan 150.

Level 141

Pertanyaan: Mana hewan yang paling menyebalkan?

Jawaban: Tarik telinga anjing ke atas, lalu ketuk nyamuk yang terbang dari balik telinga anjing tersebut. Hewan itulah yang paling menyebalkan.

Level 142

Pertanyaan: Ketuk sesuai urutan tingginya. Mulai dari yang paling tinggi.

Jawaban: Pertama ketuk penggaris, lalu jerapah, kemudian Licca Liku, dan yang terakhir si kucing.

Level 143

Pertanyaan: Tekan tombol yang merah.

Jawaban: Tekan tombol merah sebelah kanan atas dan sebelah kiri bawah.

Level 144

Pertanyaan: Dimana si burung hitam?

Jawaban: Berikan saksofon kepada Licca Liku. Biarkan Licca meniupnya dan burung hitam akan muncul dari saksofon tersebut.

Level 145

Pertanyaan: Di mana jawabannya?

Jawaban: Usap-usap kepala Licca Liku. Jawabannya ada di pikiran Licca Liku.

Baca juga: Kunci Jawaban Brain Test 4: Sobat Rumit Level 131, 132, 133, 134, 135, 136, 137, 138, 139, dan 140

Level 146

Pertanyaan: Si siput harus memenangi balapan ini.

Jawaban: Seret Nenek Ami ke mobil balap, dan seret kelinci merah ke hadapan kelinci biru. Lalu ketuk tombol “Mulai”.

Level 147

Pertanyaan: Wajahku berjerawat! Bantu aku bersihkan, dong!

Jawaban: Buka lemari penyimpanan, lalu tuangkan obat ke jerawat Licca. Selanjutnya ketuk poni rambutnya, pastikan juga menuangkan ke area yang tertutup oleh rambut Licca.

Level 148

Pertanyaan: Aku sedang memikirkan apa, hayo?

Jawaban: Letakkan dua bola putih dibawah balon pertanyaan.

Level 149

Pertanyaan: Buatkan aku cheesecake, dong!

Jawaban: Letakkan keju di atas cake. Cake ditambah dengan keju sudah menjadi cheesecake.

Level 150

Pertanyaan: Bagaimana caranya supaya kucingku tidak rakus lagi?

Jawaban: Seret kucing ke alat penimbang badan, lalu ketuk lama pada kucing hingga mencapai angka yang tinggi. Itu akan membuat kucing terkejut karena dia mengira berat badannya sangat naik.