TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang mengevakuasi beberapa masyarakat yang terjebak banjir di Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), pada Kamis (27/2/2025).
Banjir ini terjadi akibat curah hujan yang tinggi dan berlangsung lama di kawasan Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik, mengatakan awalnya menerima adanya laporan kejadian banjir dan masyarakat meminta bantuan evakuasi.
Dimana adanya masyarakat terjebak banjir di daerah Nagari Lubuk Alai dan Nagari Muaro Paiti, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar.
Selanjutnya mengerahkan petugas dari Pos Pencarian dan Pertolongan 50 Kota, untuk menuju lokasi kejadian membantu masyarakat terdampak banjir.
"Kita melakukan evakuasi terhadap empat orang warga Nagari Lubuk Alai, bernama Mirna (36), Syafrizal (47), Nurbaya (40), dan Hendri (50)," kata Abdul Malik, Jumat (28/2/2025).
Ia mengatakan, datang ke lokasi masyarakat terdampak banjir bersama dengan petugas BPBD, kepolisian, Potensi SAR, RAPI, dan dibantu masyarakat sekitar.
Baca juga: Berikut Sejumlah Titik Bencana Pasca Hujan Seharian di Kabupaten Solok
"Terkait kejadian banjir tersebut, pada sore kita kirimkan petuga. Setelah sampai langsung melakukan evakuasi terhadap warga yang membutuhkan karena terdampak banjir," ujarnya.
Abdul Malik menyebutkan untuk proses evakuasi terhadap warga terjebak banjir selesai pada pukul 20.15 WIB.
Dimana warga tersebut dibawa ke tempat yang lebih tinggi dan aman dari kondisi pemukiman sedang dilanda bencana banjir.
"Pada pukul 21.05 WIB. Operasi SAR ditutup dan kembali ke satuan masing-masing setelah mengevakuasi warga," pungkasnya.
_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News