Longsor di Sitinjau Lauik

Sudah 2 Hari Lalu Lintas di Sitinjau Lauik Sumbar Masih Macet, Rona Terjebak dari Pagi hingga Siang

Penulis: Ghaffar Ramdi
Editor: Fuadi Zikri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi lalu lintas di Lubuk Selasih, Selasa (14/5/2024).

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Akibat macet panjang di jalan lintas Solok-Padang, banyak mobil terjebak sejak dari pagi, Selasa (14/5/2024).

Kemacetan terjadi mulai dari Simpang Lubuk Selasih sampai ke titik lokasi terjadinya tabrakan truk yang buat kemacetan.

Seorang pengendara, Rona mengeluhkan dirinya terjebak macet sejak pagi hari sampai siang ini di Lubuk Selasih.

"Saya berangkat dari pukul 05.30 WIB dari Arosuka dan jam segini masih di Lubuk Selasih," kata Rona.

Ia menyampaikan, untuk lalu lintas dari Padang menuju Solok lancar, tapi tidak sebaliknya.

Baca juga: Kunjungi Lokasi Banjir Lahar Dingin Agam Sumbar, BNPB: Kita Fokus Bersihkan Material & Cari Korban

Baca juga: Presiden Jokowi Berencana Tinjau Lokasi Bencana Banjir Bandang Lahar Dingin Gunung Marapi Sumbar

"Kalau dari Solok menuju Padang masih sama dengan kemarin, macet total," ujar Rona.

Rona mengungkapkan dirinya belum tahu kapan lalu lintas Solok ke Padang akan lancar.

"Di sini juga banyak pengendara yang tidak sabar, jadi menambah kemacetan," pungkas Rona.

Longsor Menelan Korban Jiwa

Seluruh korban dari dua unit minibus yang terbawa longsor hingga ke dasar jurang di Sitinjau Lauik sudah berhasil dievakuasi oleh Tim SAR.

Dari hasil evakuasi yang berjalan selama dua hari didapati delapan orang korban dengan dua orang dalam keadaan meninggal dunia dan enam orang selamat.

Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik mengatakan bahwa dini hari sekitar pukul 01.30 WIB satu orang korban bernama Ridho ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Setelah dievakuasi korban langsung dibawa ke Rumah Sakit M Jamil Padang," katanya, Senin (13/5/2024).

Ia menyampaikan, korban kedua yang ditemukan dalam keadaan meninggak dunia adalah Wendi Suherizal.

"Korban ditemukan oleh tim sekitar pukul 16.15 WIB di dalam jurang dan langsung dibawa ke Rumah Sakit M Jamil Padang," ujar Abdul.

Abdul menuturkan proses evakuasi korban longsor di Sitinjau Lauik melibatkan banyak unsur dengan jumlah 42 orang.

"Ada dari Kantor SAR Padang, MRT Semen Padang, Polsek Lubuk Kilangan, TNI, Dinas PUPR, Perangkat Pemerintahan dan masyarakat umum," pungkas Abdul.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

 

Berita Terkini