TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mengungkapkan sudah menerima laporan terkait kerusakan logistik tahap kedua yang diterima oleh KPU Bukittinggi pada Senin (30/10/2023).
Ketua KPU Sumbar, Surya Efitrimen mengatakan laporan tersebut langsung diterima sesaat setelah pihak KPU Bukittinggi menerima logistik tersebut.
"Untuk seluruh logistik yang sudah dikirimkan itu setelah diterima langsung dilaporkan, termasuk yang kurang dan rusak," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (1/11/2023).
Surya juga mengatakan sudah melaporkan kerusakan tersebut ke KPU pusat dan saat ini masih menunggu konfirmasi terkait penggantian logistik.
"Jadi laporan harian itu langsung terkoneksi ke pusat. Jadi setelah kita mendapatkan laporan dari daerah, maka akan langsung kita laporkan ke pusat," jelasnya.
Baca juga: Rusak dalam Pengiriman, KPU Bukittinggi Kekurangan Puluhan Kotak Suara Jelang Pemilu 2024
"Kapan akan diganti dan disalurkan kembali, tentunya kita menunggu dulu konfirmasi dari pusat," jelasnya lagi.
Sebelumnya diberitakan KPU Bukittinggi kekurangan puluhan kotak suara menjelang Pemilu 2024.
Kekurangan tersebut disebabkan sejumlah kotak suara mengalami kerusakan saat pengiriman.
Ketua KPU Kota Bukittinggi, Satria Putra mengungkapkan kebutuhan kotak suara menjelang Pemilu 2024 masih kurang 20 unit dari total kebutuhan sebanyak 1.831.
Satria mengatakan kekurangan kebutuhan kotak suara diketahui saat menerima pengiriman logistik tahap kedua di gudang KPU Kota Bukittinggi, di Jl Bypass Pulai Anak Air, Senin (30/10/2023) kemarin.
"Kotak suara dalam kondisi rusak dan sudah kita laporkan ke KPU Sumbar untuk ditindaklanjuti ke pusat," kata Satria.(kb2)