TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Sijunjung, melaksanakan Bimbingan Teknik (Bimtek) Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Infrastruktur Nagari/Desa se Kecamatan Koto VII.
Kegiatan tersebut dibuka Wakil Bupati (Wabup) Sijunjung, Iraddatillah, di Hotel Bukit Gadang, Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (24/7/2022).
Iraddatillah menyebut, kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan wawasan dan kapasitas dan memberikan informasi yang jelas kepada seluruh peserta Bimtek tersebut.
Baca juga: Hadiri Puncak Harkopnas Ke-76, Bupati Sijunjung Terima Penghargaan Tokoh Penggerak Koperasi Madya
"Hal ini bertujuan agar seluruh peserta bisa memiliki pemahaman yang sama terhadap regulasi, agar tidak terjadi beda penafsiran sehingga akan tercipta iklim yang kondusif," ungkapnya.
Dikatakannya, Pemerintah Pusat telah menganggarkan Dana Desa sejak 2017 hingga saat ini.
Sementara, pemerintah daerah (Pemda) juga telah berkomitmen untuk menganggarkan 10 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Sijunjung untuk nagari.
"Untuk tahun 2023, total anggaran yang disampaikan ke nagari sebesar Rp155 miliar yang berasal dari Dana Desa dan Alokasi Dana Nagari," ujar Iraddatillah.
Kata Iraddatillah, untuk mewujudkan pembangunan nagari yang sesuai, mak pembangunan harus dilaksanakan dengan tepat dan perencanaan yang terukur.
"Saat ini kita ketahui bahwa aparatur pemerintah nagari masih minim pemahaman terkait dengan proses perencanaan yang tersistematis dan terukur," imbuhnya.
Baca juga: Kebakaran di Pasar Timpeh V Sijunjung, Polisi Sebut Asal Api Diduga dari Konsleting Listrik
Menurutnya, salah satu kendala saat ini ialah belum ada tenaga yang berkompeten dalam pembuatan RAB pembangunan fisik infrastruktur nagari.
"Untuk itu dengan Bimtek kali ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam perencanaan pembangunan daerah di nagari masing-masing," pungkas Iraddatillah.
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News