TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Penjaga sekolah SMKN 2 Kota Pariaman, Sumatera Barat Sugiono (54) menyadari bangunan sekolah yang dia jaga terbakar sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, , Sabtu (31/12/2022).
Sugiono tiba-tiba terjaga setelah mendengar suara seperti seng dipatahkan.
Menurut Sugiono api yang membakar SMKN 2 Kota Pariaman berasal dari lantai dua
Api tersebut menurutnya berasal dari antara ruang kelas dan Labor komputer yang berdekatan.
"Pokoknya waktu saya bangun apinya sudah besar saja dari bagian atas itu," katanya yang saat itu sedang beristirahat.
Melihat kondisi api yang sudah besar Yono sapaan akrabnya langsung membangunkan penghuni sekolah lainnya.
Dalam waktu cepat ia juga bergegas membuka pintu gerbang dan langsung mematikan sekring listrik yang ada.
Baca juga: BREAKING NEWS, Kebakaran SMKN 2 Kota Pariaman, Sejumlah Ruangan Hangus Terbakar
Terpisah warga di dekat SMK N 2 Kota Pariaman Rendi (30) berujar, bahwa saat itu ia hanya melihat api sudah saat besar.
"Soalnya kejadian sekitar pukul 02.00 WIB jadi tidak melihat langsung," jelasnya.
Pantauan TribunPadang.com, sekira pukul 05.30 WIB sejumlah petugas pemadam kebakaran masih terus bekerja.
Terlihat kobaran api sudah terus berkurang.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran menghanguskan sejumlah ruangan di gedung SMKN 2 Kota Pariaman, Sabtu (31/12/2022).
Baca juga: Ningsih Korban Angin Puting Beliung di Padang Pariaman, Atap Rumah Terbang dan Alami Rugi 10 Juta
Kebakaran menurut keterangan penjaga sekolah Yono, terjadi sekira pukul 02.00 WIB dini hari.
Saat kebakaran terjadi dirinya sedang beristirahat di lantai dasar sekolah bagian dalam.
"Waktu tidur terdengar suara seng seperti dipatahkan," terangnya.
Mendengar suara itu ia langsung keluar dari tempat istirahatnya dan melihat api sudah mulai berkobar.
Baca juga: Detik-detik Puting Beliung di Padang Pariaman: Angin Berputar Selama 20 Menit dan Disusul Hujan
Kobaran api itu katanya terlihat pertama kali di lantai dua gedung bagian dalam SMK N 2 Kota Pariaman.
"Api itu muncul dari ruangan kelas dekat ruangan komputer," terangnya.
Kobaran api itu terus melahap sejumlah ruangan kelas di lantai dua gedung itu.
Sampai saat ini pukul 03.46 WIB kobaran api masih terlihat dan petugas pemadam kebakaran masih memadamkan api.
Terlihat juga sejumlah warga berdatangan ke lokasi kebakaran untuk melihat langsung peristiwa itu.(*)
Baca juga: 17 Rumah Warga dan 1 Masjid di Padang Pariaman Diterjang Puting Beliung, Ada yang Rata dengan Tanah