Kisruh di DPP PPP, Ketua DPC PPP Padang Maidestal: Dampaknya ke Kader dan Simpatisan

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Padang Maidestal Hari Mahesa mengatakan kisruh yang terjadi di DPP PPP

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/RizkaDesriYusfita
Ketua DPC PPP Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Wahyu Bahar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Padang Maidestal Hari Mahesa mengatakan kisruh yang terjadi di DPP PPP perihal pergantian pimpinan berpengaruh hingga ke daerah, utamanya di internal PPP Kota Padang.

Menurutnya, imbas dari kisruh itu paling dirasakan pengurus serta kader PPP di daerah.

Alasannya, kata dia, pengurus serta kader di daerah merupakan garda terdepan partai.

Baca juga: Polemik Pergantian Pucuk Pimpinan PPP, Maidestal: DPP Mesti Dengarkan Aspirasi dari Bawah

Apalagi, pihaknya juga sudah melakukan serangkaian konsolidasi jelang pemilihan umum (pemilu) tahun 2024.

Ia merasa adanya kegaduhan di DPP juga mempengaruhi langkah konsolidasi DPC PPP Padang.

"Di daerah ini yang pertama kali akan menanggung dampaknya," kata Maidestal kepada TribunPadang.com, Kamis (8/9/2022).

Baca juga: Merasa Tidak Dilibatkan, Maidestal Ungkap Kekecewaan ke DPW PPP Sumbar Terkait Mukernas

"Ditengah kami sedang konsolidasi di bawah, sementara di pusat gaduh, tentu kader-kader simpatisan jadi terimbas," ujarnya.

Adapun ia meminta semua tokoh PPP di DPP tidak membuat kegaduhan lagi.

Diketahui sebelumnya, PPP tengah menjadi sorotan berkenaan dengan diberhentikannya Suharso Monoarfa sebagai ketua umum PPP yang kemudian digantikan oleh Muhammad Mardiono sebagai pelaksana tugas (Plt) ketua umum PPP.

Baca juga: Suharso Monoarfa Diberhentikan, Ketua DPC PPP Padang: Terjadi Lagi Konflik di Internal DPP PPP

Dilansir Tribunnews.com, Suharso Monoarfa resmi diberhentikan sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) lewat Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP di Serang, Banten, pada Senin (5/9/2022).

Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan DPP PPP, Usman M Tokan, mengatakan keputusan ini diambil sebagai sikap Pimpinan Tiga Majelis terkait ramai dan gaduh soal Suharso Monoarfa secara pribadi dan kalangan simpatisan PPP.

Usman mengatakan, dicopotnya Suharso Monoarfa dari jabatan Ketum ini sudah melalui banyak pertimbangan dan persetujuan banyak pihak, tak terkecuali Ketua Majelis Syari'ah, KH Mustofa Aqil Siraj. 


 
 
 

ReplyForward

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved