TRIBUNPADANG.COM- Pada artikel ini akan dijabarkan contoh soal Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Soshum Sosiologi.
Seperti diketahui UTBK SBMPTN tahun 2022 ini sedang berlangsung sejak dimulai pada Selas (17/5/2022) yang lalu
Pada UTBK SBMPTN terdapat tiga materi sesuai pilihan peserta ujian, yakni Saintek, Soshum dan Campuran.
Saintek merupakan materi tes yang diajukan kepada peserta yang mendaftar pada sebuah program studi ilmu pengetahuan alam dan teknologi. Para peserta akan diminta mengerjakan Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi)
Soshum merupakan materi tes yang diajukan kepada para peserta yang mendaftarkan pada sebuah prodi sosial humaniora. Materi tes yang diajukan adalah Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Soshum (Ekonomi, Geografi, Sejarah, dan Sosiologi)
Seperti namanya, campuran merupakan materi dari kedua tes yang diajukan. Artinya para peserta diharuskan untuk mengerjakan dua materi tes Saintek dan Soshum.
• Soal Latihan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Tahun 2022, Tes Kemampuan Akademik Soshum Sejarah
• Soal Latihan dan Pembahasan UTBK TPA Saintek Biologi, Pelajari Agar Lulus SBMPTN
• Soal Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SMBPTN, Tes Potensi Skolastik Pemahaman Bacaan dan Menulis
1. Bujang adalah seorang warga suku X yang menganut aturan adat yang sangat ketat untuk tidak membolehkan seorang laki-laki beristri lebih dari satu. Namun pada suatu ketika Bujang melanggar aturan yang telah dibuat oleh tetua adat suku X, sehingga ia diasingkan dari desa. Dalam hal ini, peristiwa yang dialami oleh bujang termasuk kedalam pelanggaran bentuk norma pada bidang...
Norma Cara (usage)
Norma Kebiasaan (Folkways)
Norma Tata Kelakuan (Mores)
Norma Adat Istiadat (Customs)
Norma Kesusilaan (Moral)
Jawaban: D
Pembahasan:
Norma adat istiadat (custom) adalah norma yang sangat kuat ikatannya pada masyarakat yang bersangkutan diharapkan untuk berlaku sesuai aturan yang ada di tengah kehidupan masyarakatnya. Bahkan, pada tatanan tertentu aturannya akan sangat kuat jika terdapat anggota masyarakat melanggar aturan yang dibuat.
2. Wanda merupakan seorang petani di desa Sumber Subur, pada suatu hari Wanda tanpa sengaja mematahkan cangkulnya, sehingga wanda terhambat untuk melakukan pekerjaannya sebagai petani. Dari ilustrasi tersebut, cangkul yang digunakan oleh wanda masuk kedalam bentuk nilai....
Nilai dominan
Nilai yang mendarah daging
Nilai vital
Nilai material
Nilai kerohanian
Jawaban: B
Pembahasan:
Nilai vital merupakan nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk melakukan aktivitasnya , yang mana dilihat dari kegunaan benda tersebut untuk melakukan aktivitasnya. Sedangkan Nilai material adalah sesuatu yang berguna bagi unsur fisik manusia. Sebagai contoh, minuman, makanan dan pakaian.
3. Sabri masih berusia 5 tahun, dia mulai menirukan berbagai macam peran orang dewasa disekitarnya. Sabri mulai menyadari namanya, nama orang tuanya dan orang terdekatnya dan sudah mengenal lingkungan kecilnya. Proses sosialisasi yang dilakukan oleh Sabri jika dihubungkan dengan pemikiran George Herbert Mead termasuk kedalam proses sosialisasi…
Tahap persiapan (prepatory stage)
Tahap bermain (play stage)
Tahap bertindak (game stage)
Tahap penerimaan norma kolektif (generalized stage)
Tahap penerimaan diri (generalized self)
Jawaban: B
Pembahasan:
Menurut George Herbert Mead terdapat empat tahap sosialisasi
Tahap Persiapan (preparatory stage), tahap ini dialami sejak manusia dilahirkan yaitu saat seorang anak mempersiapkan diri untuk mengenal dunia sosialnya dan memperoleh pemahaman tentang diri sendiri.
Play stage, pada tahap ini, seorang anak belajar beberapa peran yang dilihatnya di lingkungan sekitarnya. Pada tahap ini seorang anak mulai meniru peran yang dijalankan oleh orang tuanya. Pada tahap ini seorang anak belum mengerti akan strategi dan tidak menyadari aturan objek permainan.
Game stage, pada tahap ini seorang anak mulai menyadari objek permainan.
Generalized others, di tahap ini seseorang juga belajar memahami peranya di dalam kehidupan bermasyarakat.
4. Seorang kepala keluarga yang belum mampu memberi nafkah kepada keluarganya akan merasa sebagai kepala keluarga yang tidak bertanggung jawab. Demikian pula guru, yang melihat siswanya gagal dalam ujian akan merasa gagal dalam mendidik anak tersebut. Kasus tersebut merupakan klasifikasi nilai ….
dominan
internalized value
antarnilai
terselubung
minoritas
Jawaban: B
Pembahasan:
Internalized value atau nilai yang mendarah daging merupakan suatu nilai yang telah menjadi kepribadian atau kebiasaan. Karena sudah begitu terbiasa, maka seseorang akan menjalankan nilai tersebut secara tidak sadar atau tanpa melalui proses berpikir atau mempertimbangkannya lagi.
5. Peran agen-agen sosialisasi sangat diperlukan keberadaannya sebagai jembatan dari sistem aturan yang telah menjadi kesepakatan bersama (konsensus), hal ini akan mengakibatkan tercapainya, kecuali ….
keselarasan yang mengarah pada perilaku positif
kecenderungan untuk melakukan kesalahan menjadi sangat kecil
hubungan antaranggota masyarakat dapat berjalan dengan stabil
adanya tafsiran secara pribadi mengenai tatanan sosial
terjaminnya kesepakatan bersama
Jawaban: D
Pembahasan:
Agen sosialisasi dibentuk untuk mempertahankan sejumlah aturan yang telah disepakati, menghindari tafsiran pribadi mengenai tatanan sosial agar tercipta hubungan sosial yang stabil dan memperkecil tingkat kesalahan yang dilakukan oleh seorang individu dalam kehidupan bermasyarakat. Dari pernyataan diatas, pernyataan yang salah adalah membentuk tafsiran pribadi mengenai sejumlah tatanan sosial, sehingga jawaban D.