TRIBUNPADANG.COM, PADANG PANJANG - Berikut ini identitas sopir bus yang terbelah akibat diduga tidak mengetahui rute jalan di Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (30/1/2022).
Peristiwa ini terjadi pada Minggu sekitar pukul 06.00 WIB di Jalan Soekarno Hatta Simpang Lapan, Kelurahan Bukit Surunga, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Provinsi Sumbar.
Peristiwa ini mengakibatkan sebanyak 17 orang penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Beruntung dalam kejadian ini tidak membuat korban jiwa dan kendaraan mengalami kerusakan, sehingga sebagian rangka kendaraan terbelah.
Kendaraan ini terbelah akibat kendaraan yang memiliki tinggi 3.5 meter menabrak fly over yang tingginya hanya 2.2 meter.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan kendaraan bus ini ada dua orang.
"Sopirnya ada dua orang, yang mengemudikan bernama Manalu dan (diduga) melarikan diri," kata Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto.
Kata dia, sopir satunya lagi dibawa ke rumah sakit (RS) akibat mengalami luka ringan bernama Supriadi Siregar.
Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Lazuardi, menjelaskan kendaraan ini merupakan bus Mercedes PT Sipirok Nauli bernomor polisi (Nopol) BB 7626 LH.
Pihaknya mengatakan, kendaraan ini berangkat dari Tapanuli Selatan (Tapsel), Provinsi Sumatera Utara.
"Bus ini dikendarai oleh sopir dua bernama Manalu, sedangkan sopir satu sedang tidur di bagian belakang kendaraan," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi mengatakan, sopir bernama Manalu diduga tidak mengetahui rute jalan sehingga menabrak flyover sehingga kendaraan tersangkut.
"Untuk sopir bernama Manalu belum ada kita mintai keterangan, karena (diduga) melarikan diri setelah kejadian," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi menjelaskan, sopir ini masih dalam pencarian pihaknya untuk dimintai keterangan terkait insiden kecelakaan ini.
"Sedangkan sopir satu bernama Supriadi Siregar mengalami luka ringan dan sempat dibawa ke rumah sakit," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Iptu Aldy Lazuardi menjelaskan, keadaan sopir satu sudah membaik sehingga bisa meninggalkan rumah sakit.
"Sopir satu sudah keluar rumah sakit dan sedang kita ambil keterangannya," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Pengalihan Arus Lalu-lintas
Dilansir TribunPadang.com, pengalihan arus lalu lintas diberlakukan petugas kepolisian di lokasi kecelakaan bus menabrak flyover Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (30/1/2022).
"Untuk proses evakuasi kita melakukan pengalihan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan," kata Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Aldy Lazuardi.
Ia mengatakan pada saat proses evakuasi arus lalu lintas padat lancar.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bus Tabrak Fly Over di Padang Panjang, 17 Penumpang Dikabarkan Luka-luka
Baca juga: Kronologi Bus Tabrak Flyover Setinggi 2,2 Meter di Padang Panjang, Pengemudi Tak Tahu Rute Jalan
Iptu Aldy Lazuardi mengungkapkan, sejauh ini ada sebanyak 17 orang luka ringan akibat bus tersangkut di Flyover di Kota Padang Panjang.
Informasi yang dihimpun TribunPadang.com diketahui bahwa kejadian ini terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.
Peristiwa ini terjadi tepatnya di Jalan Soekarno Hatta Simpang Lapan, Kelurahan Bukit Surunga, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumbar.
"Korban dalam insiden bus tersangkut ini ada sebanyak 17 orang mengalami luka ringan termasuk sopir," kata Iptu Aldy Lazuardi.
Ia menjelaskan bus ini sedang dalam perjalanan menuju Provinsi Jambi.
"Lewat dari arah Bukittinggi mau turun ke bawah, tapi sopir tidak tahu jalan, sehingga sampai melewati jembatan flyover dan tersangkut."
"Tinggi jembatan flyover ini hanya 2,2 meter, sedangkan tinggi bus ini 3,5 meter. Jadinya tersangkut di bawah jembatan," jelasnya.
Terkait laju kendaraan bus ini berdasarkan olah TKP yang dilakukan, Iptu Aldy Lazuardi menyebut bus melaju dengan kecepatan agak tinggi.
Hal itu melihat dari sejauh mana kendaraan ini tersangkut. Pihaknya juga sudah melakukan evakuasi terhadap kendaraan ini.
"Sisa atapnya masih ada di lokasi kejadian," tukasnya. (*)