Jenis dan Karakteristik Kerajinan Bahan Lunak Alam

Penulis: Afrizal
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kerajinan tanah liat. tanah lita adalah salah satu contoh bahan lunak alam yang bisa dibuat menjadi kerajinan

TRIBUNPADANG.COM- Kerajinan bahan lunak bisa menggunakan bahan lunak alam dan bahan lunak buatan.

Jenis bahan lunak alam cukup banyak tersedia dan mudah ditemukan.

Di antara contoh bahan lunak alam ini adalah tanah liat, kulit, getah nyatu, bubur tisu, dan flour clay.

Bahan lunak alam adalah bahan lunak untuk karya kerajinan yang diperoleh dari alam sekitar dan cara pengolahannya juga secara alami tidak dicampur maupun dikombinasi dengan bahan buatan.

Mengutip Kemdikbud.go.id, inilah karakteristik atau ciri-ciri bahan lunak alam. 

Bahan Lunak Alam

Bahan lunak alam adalah bahan yang berasal dari tumbuhan dan hewan atau lapisan bumi yang bersifat lunak.

1. Tanah Liat

- Tanah liat memiliki warna yang beragam, tetapi semuanya merupakan warna natural tanah, yaitu cokelat.

- Tanah liat stoneware memiliki daya bakar hingga 1300OC, sedangkan earthenware hanya sampai 900OC.

- Tanah liat mudah hancur jika tidak melalui proses pembakaran. 

- Campuran tanah liat adalah air.

- Pewarnaan tanah liat dapat dilakukan dengan glasir (pembakaran tinggi hingga 1300OC), dapat pula hanya dibakar bisquit (900 OC) lalu diberi warna cat langsung.

2. Kulit

- Kulit berasal dari kulit hewan yang sudah tersamak sehingga mudah dibentuk.

- Kulit ada yang berwarna hitam, putih, cokelat ataupun krem.

- Kulit alami jika terbakar akan berbau sate.

- Kulit tidak tahan air, jika terkena air akan merusak struktur kulit.

3. Getah Nyatu

- Getah nyatu merupakan getah dari pohon nyatu yang berwarna putih.

- Warnanya yang putih memudahkan untuk diberi warna warni.

- Jika ingin dibentuk, getah harus dimasak terlebih dahulu agar lunak dan elastis.
- Jika dipanaskan akan melunak, tetapi lama kelamaan akan mengeras.

4. Flour Clay

- Flour clay berasal dari adonan tepung yang dilumat hingga kalis dan mudah dibentuk.

- Flour clay juga dicampur dengan air.

- Kerajinan dari flour clay tidak tahan air, karena jika terkena air akan mudah rusak.

- Pewarnaan flour clay dapat dilakukan dengan pewarna makanan atau sintetis agar muncul warna-warna yang cemerlang.

Berita Terkini