Asesmen Nasional

Soal Asesmen Nasional, Kemendikbud: Sekolah yang Tidak Punya Komputer Bisa Kerjakan di Tempat Lain

Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMA/MA/SMAK

TRIBUNPADANG.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) bakal menggelar Asesmen Nasional pada September 2021 mendatang secara daring.

Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud Asrijanty mengatakan pelaksanaan Asesmen Nasional akan dilakukan sepenuhnya dengan komputer.

"Asesmen Nasional ini memang menggunakan komputer ya. Jadi ini memang berbeda dengan Ujian Nasional," ujar Asrijanty dalam Webinar Kupas Tuntas Asesmen Nasional, Selasa (26/1/2021).

Sementara bagi sekolah yang tidak memiliki komputer, akan mengerjakan di sekolah lain yang memiliki fasilitas ini.

Langkah ini dilakukan, mengingat tidak semua sekolah memiliki fasilitas komputer yang memadai.

Baca juga: Daftar Lengkap Kisi-kisi Mata Pelajaran untuk UN SMA Tahun Pelajaran 2019/2020, Unduh Disini

Baca juga: Soal Kemah Akhir Tahun SMP dan SMA di Kota Padang, Ini Kata Pengamat dan Dosen UNP

"Jadi nanti untuk sekolah yang tidak mempunyai misalnya komputer, itu nanti akan diatur untuk mengikuti atau untuk melaksanakan AN itu di sekolah lain. Jadi itu salah satu solusinya," kata Asrijanty.

Kemendikbud, menurut Asrijanty, akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk pemetaan sekolah-sekolah tersebut.

"Jadi nanti mungkin ada usaha-usaha koordinasi yang akan dilakukan oleh dinas pendidikan setempat dan bekerjasama dengan kantor Kemenag, bekerjasama dengan Kemendikbud untuk mengatasi bagaimana ini bisa dilakukan," kata Asrijanty.

Sebelumnya, Kemendikbud memutuskan untuk mengundurkan pelaksanaan Asesmen Nasional menjadi bulan September 2021, setelah sebelumnya direncanakan pada Maret.

Meski begitu, Mendikbud Nadiem Makarim memastikan pelaksanaan Asesmen Nasional wajib dilaksanakan pada tahun ini.

Baca juga: Login info.gtk.kemdikbud.go.id Cek Penerima BLT Gaji Guru Honorer Rp 1,8 Juta dari Kemendikbud

Nadiem beralasan Asesmen Nasional dilaksanakan untuk mengetahui mutu sekolah yang terdampak oleh pandemi Covid-19.

"Akan terjadi tahun ini, harus terjadi, karena kita enggak tahu. Kalau kita mau tahu loss of learningnya," ucap Nadiem dalam webinar yang disiarkan laman Youtube FMB9_IKP, Jumat (22/1/2021).(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com berjudul; Kemendikbud: Sekolah yang Tidak Punya Komputer Kerjakan Asesmen Nasional di Tempat Lain

Berita Terkini