Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, MENTAWAI - Tim SAR terima laporan adanya perahu nelayan lost kontak di perairan Labuan Bajau Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar).
Nelayan tersebut dilaporkan pergi memancing ikan bersama 4 rekannya dengan masing-masing menggunakan sampan.
Saat memancing, korban pulang duluan. Namun, setelah 4 rekannya pulang, ditemui kalau nelayan yang pulang lebih dulu belum juga sampai.
Nelayan tersebut diperkirakan hilang sehingga dilaporkan ke pihak berwajib.
Baca juga: Apa Itu Seaglider? Benda Dikira Drone Ditemukan Nelayan di Selayar, Berbahan Alumunium Punya 2 Sayap
Baca juga: Bandingkanlah Hak dan Kewajiban Para Nelayan, Para Petani, dan juga Pelajar Seperti Kamu
Baca juga: Adakah Kegiatan Serupa yang Dilakukan Masyarakat Nelayan yang Berada Dekat dari Tempat Tinggalmu?
"Iya itu laporan awal terkait adanya nelayan yang diperkirakan hilang, dan informasinya ada 1 orang di atas perahu tersebut," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, Sabtu (9/1/2021).
Dikatakannya, kejadian tersebut dilaporkan pada Jumat (8/1/2021) malam dari Polsek Sikabaluan.
"Kejadiannya terjadi sekitar pukul 16.00 WIB kemarin, tapi kita dapatkan informasi pukul 20.25 WIB dari Polsek Sikabaluan," katanya.
Baca juga: Adakah Hal Menarik yang Kamu Dapatkan dari Kegiatan Upacara Nelayan tersebut?
Baca juga: Apa Manfaat Tradisi Nelayan terhadap Kesejahteraan Nelayan dan Kehidupan Masyarakat Setempat?
Baca juga: Nelayan yang Hilang Misterius di Laut Pesisir Selatan Ditemukan Tewas
Dikatakannya, kronologi singkatnya dimana selesai salat Jumat ada 5 orang dengan 5 sampan memancing dari Labuan Bajau menuju Gosong Makassar (arah utara).
Namun, sekitar pukul 15.00 WIB korban atas nama Akhiruddin (40) pamit untuk pulang duluan.
"Sedangkan 4 orang rekannya dengan 4 sampan bertahan di Gosong Makassar," ujarnya.
Dijelaskannya, hingga sore harinya datang badai dan 4 orang nelayan telah kembali sekitar pukul 17.30 WIB.
Baca juga: Nelayan Hilang Misterius, Petugas Gabungan Lakukan Pencarian di Laut Pesisir Selatan
Baca juga: Petugas Belum Lakukan Pencarian Nelayan yang Hilang di Laut Pesisir Selatan, Ini Alasannya
Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Nelayan Dilaporkan Hilang di Laut Pesisir Selatan
"Nelayan yang pulang duluan juga belum sampai di Labuan Bajau, dan diduga hilang di perairan Labuan Bajau, Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai," katanya.
Dikatakannya, kalau pencarian belum dilakukannya karena hari sudah malam dan gelap sehingga tidak memungkinkan.
Ia berencana akan melakukan pencarian terhadap nelayan yang diduga hilang tersebut pada hari ini. (*)
Nelayan yang Hilang Misterius di Laut Pesisir Selatan Ditemukan Tewas
Nelayan yang hilang di tengah laut dan hanya ditemukan sampannya berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan, korban hilang pada Sabtu (2/1/2021).
Baca juga: Kota Solok Tetapkan Belajar Tatap Muka Besok, Ini Persiapan SDN 12 Tanah Garam
Disebutkannya, pencarian dilakukan sejak pagi tadi dengan membagi dua tim pencarian.
"Kita berhasil menemukan korban pukul 16.45 WIB, dan untuk kondisinya meninggal dunia," kata Asnedi, Minggu (3/1/2021).
Dikatakannya, korban bernama Kari (40) warga Muaro Jambu, Nagari Punggasan Utara.
Setelah ditemukan, korban langsung dibawa ke rumah duka, dan tim rescue bersiap untuk kembali ke Kantor Basarnas Padang.
Disebutkannya, unsur terkait yang ikut serta dalam melakukan pencarian terdiri dari BPBD Pesisir Selatan, Polsek Linggo Sari Baganti, KSB Linggo Saru baganti, dan masyarakat.
Baca juga: Nelayan Hilang Misterius, Petugas Gabungan Lakukan Pencarian di Laut Pesisir Selatan
Korban Hilang Misterius
Diberitakan sebelumnnya, seorang nelayan hilang misterius di tengah laut Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
Nelayan tersebut bernama Lari (40). Ia adalah warga Muaro Jambu, Nagari Punggasan Utara, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Kabupaten Pesisir Selatan.
Kasi Kedaruratan BPBD Pesisir Selatan, Hasnul Karim nelayan tersebut hilang saat mencari ikan di laut.
Baca juga: Tim SAR Kirimkan Tim untuk Lakukan Pencarian Terhadap Nelayan Hilang di Pesisir Selatan
Namun, saat di tengah laut, korban hilang misterius. Hanya ditemukan perahu korban mengapung.
"Laporannya dia pergi menjaring ikan, tapi yang terlihat oleh orang lain perahunya saja lagi. Jadi, dicurigai hilang," katanya.
Besok Dilakukan Pencarian
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi menyebut pencarian akan dilakukan besok.
"Malam ini tidak memungkinkan, karena sudah gelap. Besok pagi kita rencanakan melakukan pencarian," kata Asnedi, Sabtu (2/1/2021).
Baca juga: Petugas Belum Lakukan Pencarian Nelayan yang Hilang di Laut Pesisir Selatan, Ini Alasannya
Disebutkannya, pihaknya ketika sampai di lokasi kejadian akan berkoordinasi dengan instansi terkait di posko BPBD Pesisir Selatan.
"Kita sudah kirimkan petugas ke lokasi yang berangkat sekitar pukul 17.45 WIB tadi," katanya.
Disebutkannya, petugas yang berangkat sebanyak 5 orang rescue Kantor Basarnas Padang dan 1 orang potensi SAR Padang.
"Informasi yang kami terima, diketahui kalau korban pergi mencari ikan ke laut di perairan Muaro Jambu Kecamatan Linggo Sari Baganti," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Nelayan Dilaporkan Hilang di Laut Pesisir Selatan
Namun, korban tidak ditemukan dan hanya menemukan sampan milik korban saja lagi.
"Sedangkan korban tidak ada di atas sampannya, dan diduga hilang sehingga akan dilakukan pencarian," sebutnya. (*)