TRIBUNPADANG.COM - Setelah 3 pemain yang membela Semen Padang FC di Liga 1 2019 hengkang, kini Kabau Sirah juga terancam akan kehilangan Vanderlei Francisco.
Pemain yang menjadi bintang di saat Semen Padang FC berupaya keluar dari zona degradasi Liga 1 2019 silam, dikabarkan mulai didekati Persiraja Banda Aceh.
Tim yang baru saja promosi ke Liga 1 2020 itu dikabarkan sudah menjalin komunikasi dengan agen Vanderlei Francisco
Persiraja Banda Aceh saat ini diam-diam terus berburu para pemain untuk mengarungi liga 1 tahun 2020.
Salah satu yang akan diburu merupakan slot pemain asing untuk bersaing atas ketatnya kompetisi tertinggi sepak bola tanah air ini.
• SUPERSKOR - Kapten Semen Padang Berlabuh di Klub Liga 1| Pemain PSIM Gabung Arema FC
• 3 Pemain Dilepas ke PSM Makassar, CEO Semen Padang Minta Maaf kepada Suporter
Striker asing Semen Padang FC, Vanderlei Francisco saat ini semakin dekat untuk merapat ke Persiraja Banda Aceh.
Kedua belah pihak bahkan sudah menyetujui mengenai jumlah gaji yang akan dibayarkan.
Hal itu disampaikan oleh Presiden Persiraja, Nazaruddin Dekgam kepada Serambinews.com, Minggu (5/1/2020).
Dekgam menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan agen Vanderlei Francisco dan sudah ada kata sepakat untuk memboyong pemain asal Brazil ini ke Banda Aceh.
Meski saat ini belum dilakukan penandatanganan kontrak.
“Kita melihat Vanderlei pemain yang cukup produktif, di liga 1 musim lalu bersama Semen Padang ikut menyumbang banyak gol,” ujar Dekgam yang juga Anggota DPR RI ini.
• Merapat ke PSM Makassar, CEO Semen Padang FC Ucapkan Terima Kasih ke Irsyad, Dedi dan Leo
Menurut Dekgam, di antara poin pembicaraan, Persiraja sudah menyanggupi mengenai jumlah gaji yang diminta oleh eks pemain Atletico Goianiense Brazil ini.
Namun Dekgam belum menyebutkan jumlah nominal kontrak yang disodorkan.
“Secara gaji sudah kita bicarakan dan kita sanggup, saat ini tinggal kirim surat saja ke pihak-pihak Vanderlei,” jelas Dekgam.
Poin lainnya yang membuat Persiraja tertarik terhadap Vanderlei, karena pemain dengan tinggi 182 cm itu masih tergolong baru di Indonesia.