6.945 Jamaah Calon Haji Embarkasi Padang Hanya Diperbolehkan Membawa Barang Bawaan Maksimal 32 Kilogram ke Tanah Suci
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Embarkasi Padang akan memberangkatkan sebanyak 6.945 jemaah calon haji, 37 orang TPHD, dan 90 petugas kloter pada 2019.
Kepala Seksi (Kasi) Informasi dan Dokumentasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Wilayah Sumatera Barat (Sumbar) Zilwadi menyampaikan seluruh calon haji sebelum berangkat akan diinapkan di Asrama Haji Tabing Padang kecuali dari Bengkulu.
Sebab, jamaah asal Bengkulu hanya singgah di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan langsung naik pesawat haji ke Tanah Suci.
Jamaah asal Sumbar tiba di Asrama Haji akan disambut dengan salawat badar. Seperti biasa jemaah akan disuguhkan makanan ringan dan diberikan gelang haji.
Jemaah juga menjalani pemeriksaan kesehatan, pembagian biaya hidup, pemeriksaan dokumen terakhir hingga pembagian boarding pass pesawat.
"Kemudian, tim PPIH memberikan informasi tentang apa yang boleh dilakukan oleh jemaah selama berada di asrama haji," kata Zilwadi.
Zilwadi berharap kepada jemaah, saat berada di Asrama Haji tidak keluar masuk asrama karena asrama sudah disterilkan bahkan dijaga oleh empat personil keamanan di pintu gerbang.
"Satpam, Satpol PP, Polisi, dan Tentara akan disiagakan agar masyarakat umum tidak bebas keluar masuk asrama.
Jamaah mayoritas berusia tua, kami khawatir mereka kena penipuan orang tak dikenal yang menawarkan penukaran uang riyal," ujar Zilwadi.
Zilwadi mengingatkan calon jamaah haji agar memastikan barang bawaan tidak lebih dari 32 kilogram/Kg.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kelebihan beban saat akan menaiki pesawat udara.
"Kami sudah menyediakan koper besar dan tas paspor. Koper besar itu maksimal diisi dengan barang bawaan 32 kilogram.
Kami sarankan gak usah bawa pakaian terlalu banyak karena pakaian itu sudah bisa dibeli di Mekah," jelas ZIlwadi.