Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM – Jusniwar, seorang nenek 75 tahun di Kota Padang, Sumbar, terlihat begitu bahagia pada Selasa (2/4/2019) siang.
Niat Jusniwar untuk bisa melihat langsung wajah calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, akhirnya bisa terwujud.
Tapi, untuk bisa melihat wajah Prabowo, Jusniwar harus melalui sederet perjuangan yang sulit.
Ibu enam anak ini harus bertahan di bawah teriknya matahari, berdesak-desakan di tengah ribuan massa, hingga nyaris jatuh akibat dorong-dorongan.
• Prabowo Kampanye di Padang, Fadli Zon Selipkan Pantun Saat Orasi di Pantai Padang
• LIVE STREAMING Kampanye Prabowo di Padang, Warga Mulai Padati Jalan di Ulak Karang
Juniwar datang ke lokasi kampanye akbar Prabowo Subianto di kawasan Danau Cimpago, Padang, menggunakan Go-car.
Jusniwar berangkat dari rumahnya di Tunggul Hitam, Kota Padang, sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan Go-Car.
"Sengaja ke sini ingin lihat Prabowo,” ujar Jusniwar kepada TribunPadang.com di lokasi kampanye.
Pada pukul 14.10 WIB, Prabowo Subianto memasuki arena kampanye di kawasan Danau Cimpago, Kota Padang, Selasa.
Dihadiri ribuan simpatisan, pendukung, dan juga partai pengusung, Prabowo Subianto masuk menggunakan mobil Toyota Alphard.
• Emak-emak Heboh Berjoged saat Kampanye Capres 02 Prabowo Subianto di Kota Padang Siang Ini
• Kampanye di Padang Inilah Rute yang akan Dilewati Prabowo Subianto dari Bandara hingga Pantai Padang
Dari jendela bagian atas mobil, Prabowo menyapa ribuan warga Kota Padang.
Prabowo juga bersalaman dengan massa. Massa bersorak dan memanggil nama Prabowo tiada henti.
Tak sedikit pula massa yang mengabadikan momen Prabowo memasuki arena kampanye.
Sementara Jusniwar, saat Prabowo memasuki arena, ia berada di tengah-tengah ribuan massa.
“Saat mobil Pak Prabowo masuk, semua massa yang berada di depan mundur. Mereka memberi jalan untuk mobil Prabowo," jelas dia.
Wanita yang beralamat di Tunggul Hitam Kota Padang ini, nyaris jatuh akibat desak-desakan.
Ia terdorong oleh massa yang mundur ke belakang. Dia pun terjepit oleh massa.
• Kampanyekan Prabowo - Sandi, Fino Keliling Sumbar Pakai Sepeda Motor, Saya Kampanye Tanpa Suara
• Gunakan Jet Pribadi, Prabowo Subianto Direncanakan Tiba di Kota Padang Pukul 13.00 WIB
Dia merasakan udara begitu pengap. Apalagi Kota Padang pada siang itu begitu terik.
"Saya hampir jatuh. Untung saya ditahan oleh massa yang berada di belakang,” ujarnya.
Ketika terdorong ke belakang itu, dia berpegangan pada bahu seorang pemuda yang berada di depannya.
“Beruntung saya tidak jatuh ketika itu," ceritanya.
Melihat kondisi Jusniwar saat itu, ada beberapa orang yang menolong Jusniwar keluar dari desak-desakan massa itu.
Jusniwar juga bersyukur ada orang yang membantunya tersebut.
• Prabowo Kampanye di Padang, Fadli Zon Selipkan Pantun Saat Orasi di Pantai Padang
• LIVE STREAMING Kampanye Prabowo di Padang, Warga Mulai Padati Jalan di Ulak Karang
Meski melalui sederet perjuangan yang sulit, Jusniwar akhirnya bisa melihat wajah Prabowo.
“Saya sempat melihat saat Pak Prabowo di atas mobil. Saya gembira bisa melihat Pak Prabowo,” ujarnya antusias.
Dia mengaju juga bahagia melihat antusias warga Kota Padang saat menyambut kedatangan Prabowo.
Meskipun sudah berumur 75 tahun, ia masih kuat untuk bepergian.
"Saya letih. Tapi tidak apa-apa. Saya masih kuat. Cuma anak saya tadi sempat kehilangan sendal," tuturnya.
Jusniwar berharap Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden agar masyarakat sejahtera.
"Saya berharap di tangan Prabowo jika terpilih nanti belanja kebutuhan sehari-hari murah, anak-anak yang tamat perguruan tinggi mendapatkan pekerjaan, nilai agama lebih ditingkatkan, dan kalau naik haji lebih dipermudah urusannya," harap Jusniwar.
Jusniwar juga membagikan tips kepada anak muda agar bisa bertahan meski umur sudah tua.
"Alhamdulillah. Ibu sehat. Selama ini ibu tidak menggunakan bahan bahan penyedap siap pakai. Ibu meracik sendiri bahan makanan yang akan digunakan," ujarnya.
Buat anak muda, dia berpesan agar melanjutkan perjuangan seperti yang dilakukan orang tua terdahulu.
"Ikutlah dalam bermasyarakat," tutupnya.(*)