Inter Milan Vs River Plate : Dewi Fortuna Berpihak Ke Nerazzurri Lalu Tembus Babak 16 Besar

Peluang tepat sasaran pertama diciptakan oleh River Plate melalui winger belianya, Franco Mastantuono, pada menit ke-12.

Pemain berusia 17 tahun yang sudah dipastikan bakal bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2025 tersebut melesatkan tembakan percobaan dari luar kotak penalti.

Meski tembakannya meluncur cukup deras ke arah gawang, kiper Yann Sommer mampu mengantisipasinya.

Pada menit ke-31, giliran Inter Milan mengancam lewat peluang emas yang didapatkan Lautaro Martinez.

Lautaro mendapat ruang tembak di dalam kotak penalti setelah disodori Henrikh Mkhitaryan umpan terobosan.

Namun, penyerang asal Argentina itu gagal mengonversikannya menjadi gol setelah tembakannya melebar ke sisi kiri gawang.

Setelahnya, kedua kubu terus berupaya mengincar gol pertama lewat berbagai skema serangan.

Akan tetapi, skor kacamata alias 0-0 tetap bertahan hingga turun minum.

Di awal babak kedua, Inter dan River Plate melakukan sejumlah pergantian untuk meningkatkan daya gedor mereka.

Namun, petaka malah menimpa raksasa Argentina pada menit ke-66.

Lucas Martinez Quarta mendapat kartu merah langsung dari wasit Ilgiz Tantashev setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Henrikh Mkhitaryan di dekat kotak penalti River Plate. 

Di sisi lain, hal ini menjadi keuntungan bagi Inter Milan karena mereka unggul jumlah pemain sejak Quarta diusir dari lapangan.

Hanya enam menit setelah insiden tersebut, Inter berhasil memecah kebuntuan lewat Francesco Pio Esposito.

Pemuda berusia 19 tahun itu meneruskan umpan Petar Sucic di dalam kotak penalti dengan tembakan ke sudut bawah gawang.

Kiper Franco Armani yang terlambat bereaksi hanya bisa terdiam saat bola bergulir masuk ke dalam gawang.