Kabupaten Sijunjung
Buya Syafii Maarif Hibahkan Lahan di Sumpur Kudus, Pemkab Sijunjung Usulkan Jadi Sekolah Rakyat
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang bertujuan untuk memberikan pendidikan
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Lahan hibah milik almarhum Buya Syafii Maarif di Nagari Manganti, Kecamatan Sumpur Kudus, diusulkan Pemkab Sijunjung untuk pembangunan Sekolah Rakyat.
Kepala Bappeda Sijunjung, Khamsiardi mengatakan lahan itu sendiri telah ditinjau oleh tim dari Kementerian Pekerjaan Umum beberapa waktu yang lalu.
“Untuk hasilnya kita masih menunggu dari persetujuan dari Kemensos, semoga diterima dan bisa berjalan dengan cepat,” katanya saat ditemui, Selasa (3/6/2025).
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang bertujuan untuk memberikan pendidikan berkualitas dan gratis kepada anak-anak dari keluarga tidak mampu, terutama miskin ekstrem.
Penanggung jawab dari Sekolah Rakyat ini adalah Kementerian Sosial RI yang didukung oleh kementerian dan lembaga terkait lainnya serta pemerintah daerah.
Baca juga: Wako Ramlan Berencana Bangun Sport Center di Bukittinggi, Butuh Lahan 4 Hektar
Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Sijunjung, Yofritas menjelaskan lokasi untuk sekolah rakyat sudah kita usulkan di Manganti, karena ada tanah dihibahkan oleh Buya Syafi Maarif untuk Pemkab Sijunjung.
Syarat untuk pengajuan sekolah rakyat minimal lima hektare sedangkan lahan di Manganti luasnya lebih dari itu.
Sekolah Rakyat yang diajukan oleh Pemkab Sijunjung tingkatan SLTA saja, di kabupaten lain ada tingkat SD, SMP dan SMA.
“Perekrutan Sekolah Rakyat nanti ada dua rombel dengan jumlah siswa 50 orang,” ucapnya.
Camat Sumpur Kudus Feri Yurnalis menyatakan dukungan atas pengajuan lahan di Nagari Manganti sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat di Sijunjung, Sumatera Barat.
Baca juga: Prioritaskan Infrastruktur, Pemkab Sijunjung Fokus Pembangunan Jalan Meski Anggaran Efisien
Program ini merupakan inisiatif nasional yang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
“Hadirnya Sekolah Rakyat nanti tentu akan membantu masyarakat khususnya Sumpur Kudus untuk bersekolah terutama bagi yang kurang mampu,” tandasnya.(*)
| Pemerintah Daerah dan DPRD Sijunjung Sepakati APBD Tahun 2026, Anggaran Turun dari Sebelumnya |
|
|---|
| Polres Sijunjung Gerebek Rumah Pria Paruh Baya di Kupitan, Temukan Sabu Disimpan Dalam Kamar |
|
|---|
| Tim Destana Nagari Koto Tuo Sijunjung Ikuti Pelatihan Penanggulangan Bencana Kebakaran |
|
|---|
| Bupati Benny Bersama Direktorat Jenderal Imigrasi Bahas Pendirian UKK di Kabupaten Sijunjung |
|
|---|
| Lutfi Al Aziz Asal Sijunjung Terpilih Jadi Pemuda Pelopor Tingkat Sumbar 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/Disnakertrans-Sijunjung-Teruskan-Surat-Pengaduan-Orang-Tua-Muhamat-Husni-Sabil-ke-BP2MI.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.