Liga Europa

STARTING XI Man United Vs Tottenham: Postecoglou Memutar Otak Susun Pemain Starter The Lilywhite

STARTING XI atau pemain starter laga final Liga Europa 2024-2025 antara Man United Vs Tottenham Hotspur di Stadion San Mamés, Bilbao, Spanyol pada Rab

Editor: Emil Mahmud
TWITTER.COM/JACOBSBEN
PELATIH THE SPURS WASPADA - Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, tak ingin timnya terbuai dengan rekor pertemuan menterang atas Man United. Pelatih Postecoglou seakan tak ingin terlena dengan rekor pertemuan positif timnya The Spurs -julukan Tottenham Hotspur atas Manchester United pada musim ini. 

STARTING XI atau pemain starter laga final Liga Europa 2024-2025 antara Man United Vs Tottenham Hotspur di Stadion San Mamés, Bilbao, Spanyol pada Rabu (22/5/2025) malam waktu setempat atau Kamis dini hari.

Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, berputar otaknya guna memasang para pemain starter atau starting eleven dalam menghadapi laga final tersebut.

Ange Postecoglou, tak ingin timnya terbuai dengan rekor pertemuan menterang atas Man United. Pelatih Postecoglou seakan tak ingin terlena dengan rekor pertemuan positif timnya atas Manchester United musim ini.

Sebagaimana diketahui Tottenham Hotspur dan Manchester United menciptakan final sesama tim inggris di partai puncak Liga Europa 2024-2025.

Spurs lolos setelah menendang wakil Norwegia, Bodo/Glimt, dengan agregat 5-1.

Baca juga: Semifinal Liga Europa : Tottenham Hotspur & Man United Terbuka Lebar Menuju Final

Selebrasi pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min usai mencetak gol ke gawang Leicester City pada lanjutan Liga Inggris musim 2022-2023 di Tottenham Hotspur Stadium, London, Sabtu (17/9/2022).
Selebrasi pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min usai mencetak gol ke gawang Leicester City pada lanjutan Liga Inggris musim 2022-2023 di Tottenham Hotspur Stadium, London, Sabtu (17/9/2022). (TWITTER.COM/SPURSOFFICIAL)

Baca juga: Liverpool Juara Seusai Lawan Tottenham Hotspur, Asalkan Arsenal Hanya Raih Bilangan Poin Ini

Sementara itu, Man United juga menunjukkan performa yang sangat dominan di babak empat besar.

Mereka menyingkirkan Athletic Bilbao dengan memenangi kedua leg, 3-0 di kandang lawan dan 4-1 di Old Trafford, sehingga unggul agregat 7-1.

Meski sama-sama ke final dengan catatan meyakinkan, tetapi Spurs sedikit lebih diunggulkan dalam duel kali ini.

Alasannya karena musim ini The Lilywhites punya rekor pertemuan fantastis atas Man United, yang berjulukan The Red Devils.

Tottenham tercatat selalu menang dalam tiga perjumpaan melawan United di lintas kompetisi.

Pertemuan pertama terjadi pada pekan ke-6 Liga Inggris.

Menyambangi markas United di Old Trafford, Tottenham menang dengan skor telak 3-0.(*)

Selanjutnya Spurs memecundangi Bruno Fernandes dkk di Piala Liga Inggris.

Di babak perempat final kompetisi itu, Tottenham menyingkirkan Manchester United setelah menang 4-3.

Terakhir Son Heung-min cs kembali mempermalukan Man United di liga domestik.

Mereka menang 1-0 di Tottenham Hotspur Stadium pada matchweek 25.

Meski begitu, Ange Postecoglou meminta anak asuhnya agar tidak terbuai dengan catatan tersebut.

Karena menurutnya, apa pun bisa terjadi di laga final.

"Mungkin karena ini final, catatan-catatan itu tidak penting," ucap Postecoglou seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Tottenham Hotspur.

"Jika kami kalah dalam ketiga pertandingan, pasti karena tekanan tidak bisa mengalahkan mereka," imbuhnya.

Lebih lanjut, Postecoglou juga menyampaikan kesiapan timya untuk menghadapi pasukannya Ruben Amorim.

"Peran saya dalam hal itu adalah mempersiapkan para pemain dengan cara sebaik mungkin, juga, mempersiapkan mereka menghadapi Manchester United agar tampil sebaik-baiknya."

"Jika Anda mempersiapkan diri dan bermain dengan potensi yang Anda miliki, maka itu memberi kesempatan pada diri Anda."

"Dalam final yang besar dan penting, semua diputuskan hari itu," tutur pelatih asal Australia itu menambahkan.

Laga ini sangat penting bagi kedua tim.

Selain menjanjikan berupa trofi untuk musim yang mengecewakan, kemenangan di partai puncak ini bisa memastikan mereka berlaga di Liga Champions musim depan.

Keduanya gagal merebut tiket tersebut dari jalur kompetisi domestik setelah tercecer di papan bawah klasemen.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved