Kota Bukittinggi
Bulog Bukittinggi Jamin Stok Pangan Aman di Momen Libur Lebaran
Bulog Cabang Bukittinggi, Sumatera Barat memastikan stok beras dan minyak goreng aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat Idul Fitri 1446 H.
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Bulog Cabang Bukittinggi, Sumatera Barat memastikan stok beras dan minyak goreng aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat Idul Fitri 1446 H. Stok tersebut mencakup tujuh kabupaten/kota di bawah naungan Bulog Bukittinggi.
Pimpinan Bulog Bukittinggi, Romi Victa Rose, menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah sejak Maret 2025 untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas harga komoditas.
"Kita dari Bulog Cabang Bukittinggi yang menaungi tujuh kabupaten/kota sudah bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memastikan agar stok dan harga komoditi dari Bulog aman menjelang dan sesudah lebaran sejak awal bulan Maret 2025," kata Romi Victa Rose saat diwawancarai, Kamis (27/3/2025).
Selain itu, demi menjaga kestabilan harga, Bulog Cabang Bukittinggi juga melaksanakan atau mensuplai gerakan pangan murah yang dilaksanakan di beberapa kabupaten/kota.
"Pada gerakan pangan murah ini selama menjelang hari lebaran kita sudah mensuplai sebanyak 583 Ton beras dan minyak sebanyak 69.000 liter," ungkapnya.
Baca juga: Bulog Bukittinggi Serap Ratusan Ton Gabah Petani Dukung Swasembada Pangan

"Selain itu, pemerintah melalui Bapanas juga menyalurkan sejumlah beras dan minyak goreng untuk ketersediaan selama HBKN," sambungnya.
Kemudian untuk stok di Bulog Cabang Bukittinggi, saat ini stok komoditi beras jenis standar sebanyak 2.936 Ton, artinya stok beras saat ini cukup untuk tiga bulan kedepan. Sementara itu stok beras jenis premium sebanyak 77 Ton. Kemudian gula sebanyak 1 Ton lebih dan minyak goreng sebanyak 14.000 liter.
"Dengan jumlah stok yang ada saat ini, inshaAllah akan cukup menjelang tiga bulan kedepan," katanya.
"Kita dari Bulog juga rutin melakukan rapat dan pemantauan terkait harga di pasaran bersama pemerintah daerah. Misalnya harga di lasar naik, maka kita akan siap melaksanakan giat operasi pasar yang di koordinir oleh masing-masing pemerintah daerah," sambungnya.
Romi juga menghimbau agar pedagang dan distributor tidak menaikan harga saat momen lebaran.
"Jangan sampai harga di pasaran hingga memberatkan konsumen, namun pedagang juga harus mencari untung, tapi jangan terlalu tinggi agar daya jual pun tinggi," pungkasnya.(*)
Bukittinggi Raih PAD Tertinggi di Sumbar, Peringkat 4 Nasional Triwulan I 2025 |
![]() |
---|
Kota Bukittinggi Raih Peringkat Pertama Capaian PAD terbaik di Sumbar |
![]() |
---|
BMKG Sebut Fenomena Awan Corong Muncul di Bukittinggi Terjadi Karena Pancaroba |
![]() |
---|
Fenomena Funnel Cloud Terlihat di Bukittinggi, BMKG Sebut Tak Sentuh Daratan, Maka Tidak Berbahaya |
![]() |
---|
Calon Pegawai Pemko Bukittinggi Diduga Positif Narkoba, 14 Orang Malah Tak Datang Saat Giliran Tes |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.