Mat Solar Bajaj Bajuri Meninggal Dunia Setelah Lama Terkena Stroke

TRIBUNPADANG.COM - Aktor kawakan dan komedian, Nasrullah, yang lebih dikenal dengan nama Mat Solar, meninggal dunia Senin (17/3/2025), sekitar pukul 22.30 WIB. 

Mat Solar dikenal luas lewat perannya sebagai karakter dalam sitkom Bajaj Bajuri yang sangat populer, beradu peran dengan Rieke 'Oneng' Diah Pitaloka.

Pemakaman Mat Solar dilaksanakan pada hari ini, Selasa (18/3/2025), di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, antara pukul 09.00-10.00 WIB.

Rieke Diah Pitaloka, sahabat sekaligus rekan main Mat Solar di Bajaj Bajuri, mengungkapkan bahwa Mat Solar menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Pondok Indah. 

Ia mengungkapkan kabar duka ini melalui akun Instagramnya, mengenang perjalanan dan kenangan indah bersama sahabatnya.

“Berita duka cita. Telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri,” kata Rieke.

Baca juga: Kabar Duka: Pelawak Nurul Qomar Meninggal Dunia di RSUD Tangerang

Haidar, anak Mat Solar, juga mengumumkan berpulangnya ayahnya.

Dikutip dari Kompas.com, Mat Solar sudah lama menderita sakit stroke.

Dia dikabarkan sudah terkena stroke sejak tahun 2017. 

Mat Solar tenar sebagai pemeran sitkom Bajaj Bajuri dari tahun 2002 hingga 2007.

Dia sudah berkarier di industri hiburan sejak tahun 1978.

Tangis Oneng atas kasus tanah Mat Solar

Dilansri Tribuntrend, sebelum kabar duka ini, Rieke sempat menangis saat membahas kasus sengketa tanah yang melibatkan Mat Solar.

Dalam rapat dengan Direktur Utama PT Jasa Marga, Subakti Sukur, di DPR pada Senin (17/3/2025), lawan main Mat Solar di sinetron Bajaj Bajuri itu menyampaikan keluhannya mengenai ganti rugi tanah yang hingga kini belum dibayarkan oleh PT Cinere Serpong Jaya, anak perusahaan Jasa Marga.

 "Saya sudah bertahun-tahun ngurusin masalah ini. Semoga di bulan Ramadan ini ada secercah harapan untuk Bang Juri yang sedang stroke sejak 2017."

"Saya pastikan tanah itu memang dibeli dari hasil syuting Bang Juri," ujar Rieke dengan suara bergetar.

Sengketa lahan tersebut bermula pada tahun 2018 ketika tanah Mat Solar digunakan untuk proyek pembangunan jalan Tol Cinere-Serpong.

Tanah itu dibeli oleh seseorang, tetapi kemudian dianggap bersengketa. 

Akibatnya, uang ganti rugi sebesar Rp3,3 miliar justru dititipkan ke pengadilan oleh PT Cinere Serpong Jaya.

Dalam Surat PN Tangerang No. 201/Pdt.PCons/2019/PN.Tng, tertanggal 23 Desember 2019, ditetapkan bahwa uang ganti rugi untuk tanah seluas 1.313 m⊃2; senilai Rp3.338.214.930 harus dititipkan ke pengadilan.

Rieke mengungkapkan betapa berat perjuangan Mat Solar dalam mendapatkan haknya.

"Itu adalah uang yang dia perjuangkan untuk simpanan hari tua. Kami sudah bolak-balik ke BPN dan sekarang harus masuk ke ranah perdata. Mas Eko pasti tahu bagaimana rasanya bekerja keras," kata Rieke sambil menangis.

Sebagai anggota Komisi VI DPR, Rieke menegaskan bahwa uang tersebut merupakan hasil jerih payah Mat Solar sebagai aktor.

"Kami enggak ikhlas, Pak. Uang itu benar-benar hasil keringatnya sebagai pemain sinetron, dan seharusnya menjadi bekalnya di hari tua," tambahnya. (*)