Barcelona Menang Atas Benfica Dibayar Mahal, El Barca Beruntung Punya Rapinha, dan Szczesny

BOMBER Raphinha memang tangguh dan jadi sosok predator bagi timnya Barcelona menyusul sebagai penentu kemenangan laga bigmatch pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Tuan rumah  Benfica, gagal memanfaatkan kelebihan satu pemain atas Barcelona yang bertandang ke markas mereka.

Bertanding di Stadion Da Luz, Benfica harus mengakui keperkasaan Barcelona dan takluk skor tipis 0-1 pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2024-2025.

Rapinha sebagai bagian dari 10 pemain Barcelona di lapangan membawa El Barca perkasa atas Benfica dengan skor 1-0 pada  Rabu (5/3/2025) atau Kamis dini hari WIB tersebut.

Adapun gol tunggal kemenangan Barcelona berhasil dicetak oleh Raphinha pada menit ke-61.

Namun, kemenangan tersebut harus dibayar mahal dengan kartu merah yang diterima oleh Pau Cubarsi.

Cubarsi diusir dari lapangan pada menit ke-22 usai melanggar Vangelis Pavlidis.

Beruntung bagi Barcelona mereka berhasil mencuri satu gol dengan lesakan Raphinha yang membuat 10 pemain timnya menekuk Benfica pada leg pertama babak 16 besar.

Baik Barcelona dan Benfica sama-sama turun dengan kekuatan terbaiknya dalam laga kali ini.

Pertandingan sudah berjalan panas sejak menit awal selepas peluit kick-off dibunyikan.

Laga baru berjalan satu menit gawang Barca nyaris jebol oleh sepakan Kerem Akturkoglu di dalam kotak penalti memanfaatkan operan Vangelis Pavlidis.

Beruntung bagi mereka karena tendangan Akturkoglu berhasil ditangkis apik oleh Wojciech Szczesny dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Gantian Barcelona yang mendapatkan peluang pertama mencetak gol pada menit ke-9.

Sebuah sepak pojok dari Pedri berhasil ditanduk oleh Pau Cubarsi dan berhasil mengarah ke gawang.

Tiga menit kemudian gantian Dani Olmo yang mengancam gawang tuan rumah lewat tendangannya di dalam kotak penalti memanfaatkan operan Raphinha.

Kemelut pun seketika datang dengan bola rebound disambar Robert Lewandowski dan berhasil dihalau apik oleh Anatoliy Trubin.

Permainan terbuka dan jual beli serangan antara kedua tim pun terus terjadi.

Namun, petaka datang bagi tim tamu pada menit ke-22 ketika Cubarsi berusaha menghentikan peluang untuk Pavlidis.

Cubarsi melanggar Vangelis Pavlidis dari belakang dan insiden ini menghasilkan kartu merah untuk bek Barcelona tersebut.

Benfica mendapatkan tendangan bebas sementara bek wonderkid asal Spanyol harus meninggalkan lapangan sejak saat itu.

Unggul jumlah pemain membuat Benfica lebih intens dalam menyerang dan hasilnya peluang datang dari tendangan jarak jauh Orkun Kokcu pada menit ke-25.

Adapun kehilangan 1 pemain membuat Barca terpaksa menarik Olmo pada menit ke-28 dengan memasukkan Ronald Araujo.

Bermain dengan 10 orang tidak membuat Barca menurunkan tempo permainan mereka.

Beberapa kesempatan turut datang bagi pasukan Hansi Flick dengan memanfaatkan serangan balik.

Memasuki menit ke-35 laga sempat berhenti sejenak karena adanya aksi pendukung tuan rumah yang menyalakan flare.

Adapun Trio Lamine Yamal-Raphinha-Robert Lewandowski begitu kesulitan membongkar ketatnya pertahanan tuan rumah.

Selepas itu ancaman justru terus berdatangan untuk gawang Barcelona.

Dua menit sebelum jeda sebuah peluang emas hadir bagi Benfica melalui sundulan kepala Akturkoglu yang memanfaatkan umpan silang Leandro Barreiro.

Namun, tandukan dari pemain asal Turkiye tersebut berhasil digagalkan oleh penyelamatan hebat dari Szczesny.

Paruh pertama pun berakhir 0-0 bagi Benfica dan Barcelona.

Berkat Ketangguhan Wojciech Szczesny

Memasuki babak kedua, dominasi Benfica atas El Barca terus berlanjut.

Tuan rumah mendapatkan peluang emas sebanyak 2 kali pada menit ke-47 dan 50' via tendangan jarak jauh dari Kokcu dan sepakan terukur Fredrik Aursnes.

Namun, ketangguhan dari Kiper Wojciech Szczesny di bawah mistar gawang membuat kedua peluang tadi berhasil dipatahkan.

Keasyikan menyerang, justru Benfica yang harus kecolongan oleh gol cantik Raphinha pada menit ke-61.

Kesalahan Antonio Silva dalam mengoper bola membuat Raphinha berhasil merebutnya di depan kotak penalti.

Dengan sedikit giringan, pemain asal Brasil tersebut melepaskan tendangan jarak jauh mendatar yang sempat terdefleksi dan gagal dijangkau oleh Trubin.

Bola bersarang di pojok kiri bawah gawang Benfica dan berhasil membuat Barcelona unggul 1-0.

Gol tersebut memantik tuan rumah untuk lebih bermain menyerang.

Peluang didapatkan Benfica pada menit ke-67 melalui Aursnes, tetapi masih bisa diamankan oleh Szczesny.

Bertubi-tubi gawang Barcelona terus digempur oleh serangan dari anak asuh Bruno Lage hingga pertandingan memasuki menit ke-80.

Ketangguhan dari Szczesny benar-benar membuat para pemain Benfica frustrasi karena penyelamatan-penyelamatannya mengagalkan peluang mereka.

Hingga pertandingan berakhir keunggulan 1 gol Barcelona tetap terjaga.

El Barca unggul 1-0 atas Benfica.

Benfica 0-1 Barcelona (Raphinha 61')

Susunan pemain Benfica dan Barcelona seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:

Benfica (4-3-3): 1-Anatoliy Trubin; 44-Tomas Araujo (26-Samuel Dahl 57'), 4-Antonio Silva, 30-Nicolas Otamendi, 3-Alvaro Fernandez; 8-Fredrik Aursnes, 18-Leandro Barreiro (19-Andrea Belotti 70'), 10-Orkun Kokcu (85-Renato Sanches 85'); 17-Kerem Akturkoglu, 14-Vangelis Pavlidis (9-Arthur Cabral 85'), 21-Andreas Schjelderup (84-Joao Rego 70')

Pelatih: Bruno Lage

Barcelona (4-2-3-1): 25-Wojciech Szczesny; 23-Jules Kounde, 2-Pau Cubarsi, 5-Inigo Martinez, 3-Alejandro Balde; 21-Frenkie de Jong (17-Marc Casado 79'), 8-Pedri; 19-Lamine Yamal (7-Ferran Torres 56'), 20-Dani Olmo (4-Ronald Araujo 28'), 11-Raphinha; 9-Robert Lewandowski (35-Gerard Martin 79')

Pelatih: Hansi Flick

(BolaSport.com)