Semen Padang FC

Pesan untuk Suporter Jelang Laga Kandang Semen Padang FC: Jadikan Final Liga 2 Pembelajaran

Manajemen Semen Padang FC mengingatkan suporter untuk mendukung laga kandang dengan cara kreatif, sehingga tidak merugikan tim. Tim berjulukan Kabau..

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Fuadi Zikri
MO SPFC
CEO Win Bernadino (kiri tengah) saat bersama pelatih kepala Semen Padang FC Eduardo Almeida (kanan tengah), beberapa waktu lalu. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Manajemen Semen Padang FC mengingatkan suporter untuk mendukung laga kandang dengan cara kreatif, sehingga tidak merugikan tim.

Tim Semen Padang FC dijadwalkan menjalani laga kandang menghadapi Dewa United pada Jumat (25/10/2024) sore.

Laga tersebut merupakan pertandingan perdana untuk tim Semen Padang FC dilaksanakan di Stadion H Agus Salim Padang seusai renovasi.

Selain itu, tim berjulukan Kabau Sirah juga akan menjalani pertandingan tanpa penonton, akibat sanksi final Liga 2 2023/2024 beberapa waktu lalu.

Saat itu, suporter menyalakan suar dan petasan, melempar suar ke dalam lapangan, serta merangsek masuk ke dalam lapangan.  

Kepada Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Semen Padang FC pun mengakui kesalahannya dan siap menerima sanksi dari PSSI.  

 "Pertama, jadi akhir final Liga 2 yang lalu menjadi pelajaran bagi kita," kata CEO Semen Padang FC,Win Bernadino.

Hujan flare dan kembang api terjadi di pertandingan final Leg 2 Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024 antara Semen Padang FC kontra PSBS Biak yang berkesudahan dengan skor 0-3, Sabtu (9/3/2024) malam
Hujan flare dan kembang api terjadi di pertandingan final Leg 2 Liga 2 Indonesia musim 2023/ 2024 antara Semen Padang FC kontra PSBS Biak yang berkesudahan dengan skor 0-3, Sabtu (9/3/2024) malam (TribunPadang.com/Wahyu Bahar)

Baca juga: Harga Tiket Semen Padang FC Vs Dewa United, Laga Kandang Perdana di Stadion H Agus Salim Padang

Ia menyebutkan, untuk tahun ini di kompetisi BRI Liga 1, diharapkannya adanya perbenahan.

"Makanya di tahun ini, kita harus berbenah dan panitia pelaksanaan harus berbenah," ujarnya.

Ia juga meminta panitia pelaksana mengkoordinasikan segala sesuatunya melalui struktur kepengurusan suporter.

"Berdasarkan juga ada Undang-undang Nomor 11 tahun 2022. Ada juga hasil kesepakatan dari Presidium Nasional Suporter Sepak Bola Indonesia (PN-SSI)," katanya.

Undang-Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan mengatur keselamatan dan keamanan penonton atau suporter pertandingan olahraga, termasuk sepak bola.

"Berdasarkan itu, makanya kami dari Semen Padang FC dan Panpel berkoordinasi dengan ketua umum masing-masing suporter," sebutnya.

Dirinya menghimbau, mari penuhi dan taati aturan yang ada. Diharapkannya, aturan yang ada dijalani aturannya supaya tidak ada yang dirugikan.

"Dukung tim dengan cara sportif dan kreatif, saat tim Semen Padang FC berlaga di kandang," pungkasnya. (*)

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved