Ustadz Adi Hidayat Bedah Nilai-Nilai Islam di UNP, Ribuan Jamaah Antusias

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar tabligh akbar bersama Ustadz Adi Hidayat (UAH) pada Minggu (13/10/2024) di Auditorium UNP.

Lebih dari enam ribu orang memadati Auditorium UNP untuk mengikuti tausiah Uastadz lulusan Kuliyyah Dakwah Islamiyah Libya itu.

Tak hanya memadati auditorium, jamaah tabligh akbar juga terlihat memadati masjid Al-Azhar UNP dan ruang terbuka depan Rektorat UNP untuk menyaksikan live streaming tausiyah UAH yang ditayangkan di Channel Youtube UNP TV melalui Videotron Rektorat UNP.

Rektor UNP, Krismadinata, Ph.D mengatakan bahwa sebagai Kampus yang tumbuh dan berkembang di bumi Minangkabau yang kuat dengan filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi KItabullah, UNP mengimplementasikannya salah satunya dengan Motto UNP Alam Takambang Jadi Guru.

Filosofi ini sebenarnya sesuai dengan konsep Islam belajarlah dari Ayat-ayat Kauliyah dan Ayat Qauniyah atau dari ayat Teks dan ayat Konteks. 

Baca juga: Kinerja Terus Membaik, PLN Raih World Class Company pada Ajang Penghargaan di Meksiko

"Berarti secara metafisika mempelajari tanda-tanda kebesaran Allah yang bisa dilihat dari fenomena alam untuk mengenal dan menguatkan iman kepada Allah Swt. Konsepsi dan cara berpikir tersebut yang merupakan kekuatan Pendidikan surau di ranah Minang yang melahirkan tokoh-tokoh hebat, yang selalu kita adopsi dan integrasikan dalam pembelajaran di kampus UNP tercinta ini," terangnya.

Lebih lanjut ia mengatakan dengan metode Tabligh Akbar ini merupakan salah metode yang ditujukan secara Afektif untuk mempererat jalinan silaturahmi antar umat Islam di UNP ini atau meningkatkan spirit sivitas akademika dalam pengetahuan pemahamannya tentang islam dan juga warga sekitar kampus 

Selanjutnya secara kognitif akan menambah wawasan keislaman kita tentang materi dakwah yang disampaikan oleh para penceramah.

"Ustadz Adi Hidayat (UAH) merupakan sosok tokoh Islam kebanggaan umat Islam di Indonesia saat ini, beliau orang yang cerdas, tegas, enerjik dan juga humoris, serta memberi semangat dakwah yang terang dengan kajian-kajian yang inovatif  mencerahkan dan tentunya memberi semangat baru dengan latar belakang tradisi keilmuan yang kuat dan mendalam tentang Al-Quran dan Hadist," tambahnya.

Dalam tausiyahnya UAH membedah sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA. Hadis tersebut berbunyi: "Sesungguhnya Allah akan mengutus untuk umat ini di setiap awal seratus tahun seseorang yang akan memperbarui (menghidupkan kembali) agama mereka."

Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Pasaman Barat Gelar Sertijab, Operasi Zebra Singgalang, hingga Bakti Sosial

"Apa hadith yang dimaksud? Nabi pernah menyampaikan, Anda akan mendapati. Dalam setiap seratus tahun perkembangan era itu, perubahan waktu itu, para pembaharu, orang-orang hebat, yang visioner, yang akan menghidupkan kembali nilai-nilai ajaran agamanya, Islamic value, sesuai dengan kebutuhan era dan masanya," terangnya.

"Di titik inilah saya ingin menyambung sambutan Pak Rektor tadi, bagaimana UNP menyambung dan menginspirasi dunia dan menunjukkan pada dunia, di titik inilah perubahan dan peradaban akan dimulai," lanjutnya.

Lebih lanjut UAH juga menyinggung UU Sisdiknas no 20 tahun 2003 pasal yang pertama pada poin b, yaitu negara mengusahakan sistem pendidikan yang mewujudkan keimanan dan meningkatkan ketakwaan serta akhlak mulia.

Ia juga mengharapkan agar UNP menciptakan generasi penerus yang berintelektual dan berkatwa karena sudah jelas sesuai dengan UU pendidikan.

Turut hadir dalam tabligh akbar itu, Ketua dan Sekretaris Majelis Wali Amanat UNP, Ketua dan Sekretaris Senat Akademik Universitas, Senior Eksekutif UNP, Wakil Rektor, Sekretaris Universitas, Dekan dan Direktur Sekolah di Lingkungan UNP beserta jajarannya, Kepala Lembaga LPPM dan LP3S, Direktur Direktorat, Kepala Badan dan Kepala SPI, Dosen, Tendik, mahasiswa yang merupakan sivitas akademika Universitas Negeri Padang. (*)