'SBY Ayo Lanjutkan' Menggema di KPU, Suhatri Bur-Yosdianto Usung 1000 Sarjana Padang Pariaman

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Suhatri Bur-Yosdianto resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman pada Rabu (28/8/2024) dengan membawa jargon unik "SBY Ayo Lanjutkan."

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang Pariaman menyatakan berkas pasangan yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut telah lengkap.

Pendaftaran pasangan Suhatri Bur - Yosdianto dilakukan pada hari kedua tahapan pendaftaran di KPU Padang Pariaman. 

Ketua KPU Padang Pariaman, Zainal Abidin, mengonfirmasi bahwa setelah dilakukan pemeriksaan, seluruh persyaratan pasangan calon ini dinyatakan memenuhi syarat.

Pasangan yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), itu melakukan pendaftaran ke KPU pada hari kedua tahapan pendaftaran.

Baca juga: KPU Payakumbuh Nyatakan Berkas Yendri Bodra-Ahmad Ridha Lengkap, Lanjut Tahap Pemeriksaan Kesehatan

Suhatri Bur - Yosdianto datang bersama rombongan relawan, masyarakat, tokoh masyarakat dan partai yang mendukung pasangan calon tersebut.

Hampir dua jam setelah membawa berkas pendaftaran, baru berkas pasangan ini dinyatakan lengkap dan diterima oleh KPU Padang Pariaman.

Bersamaan dengan penerimaan berkas itu terdengar sontak teriakan SBY ayo Lanjutkan dari para relawan Suhatri Bur - Yosdianto.

Usut punya usut jargon ini ternyata kepanjangan dari Suhatri Bur Yosdianto (SBY) ayo lanjutkan, yang muncul dari relawan adiak-adiak aciak, aciak gemoi dan lainnya.

"Alhamdulillah berkas kami sudah diterima, kami harap seluruh tahapan bisa berjalan lancar, sampai nanti penetapan calon dan bupati," ujar Suhatri Bur gamblang setelah mendaftar.

Baca juga: Bacakada Sumbar Didesak Atasi 16 Masalah Utama, Termasuk Krisis Lingkungan

Dalam kesempatan itu, Suhatri Bur turut membeberkan program jitunya pada periode kedua mendatang, yaitu 1000 Sarjana tanpa menggunakan dana APBD.

Program ini kata Suhatri Bur merupakan inovasi dari Yosdianto yang selama ini berkecimpung di dunia pendidikan.

Sebagai ASN, Yosdianto bekerja di Kemendikbud Ristek dan mengelola sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, latar belakang ini ternyata yang jadi daya tarik Suhatri Bur menggandengnya di periode kedua.

Lahir dan besar di Padang Pariaman, sosok Yosdianto menurut Suhatri Bur mampu mewujudkan misinya dari Padang Pariaman berjaya, menjadi Padang Pariaman cermat.

"Jadi program 1000 sarjana ini tidak menggunakan APBD melainkan dana pribadi calon wakil bupati bersama dengan teman-teman seperjuangannya," ujar Suhatri Bur.

Baca juga: KPU Bukittinggi Nyatakan Syarat Nofil Anoverta-Frisdoreja Lengkap, Lanjut Tes Kesehatan