Pelatih PSPS Riau Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit saat Melawan Semen Padang FC

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pelatih PSPS Riau kecewa dengan kepemimpinan wasit saat melawan Semen Padang FC.

Diketahui, Semen Padang FC ditahan imbang tim PSPS Riau dengan skor 1-1 di Stadion H Agus Salim Padang, Jumat (17/11/2023) malam.

PSPS Riau lebih dulu menciptakan gol pada menit ke-59 ke gawang Semen Padang FC yang dijaga Achmad Iqbal Bachtiar.

Gol tersebut diciptakan pemain bernama Bruno Silva.

Baca juga: Imbang Lawan PSPS Riau, Pelatih Semen Padang FC Akui Banyak Keputusan Wasit Kontroversial

Pada menit ke-78, wasit menyatakan bola umpan dari Rosad Setiawan mengenai tangan pemain PSPS Riau bernama Afiful Huda.

Oleh karena itu, Wasit Axel Febrian menunjuk titik putih dan memberikan penalti kepada tim Semen Padang FC.

Kenneth Ngwoke tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan mampu menciptakan gol ke gawang PSPS Riau.

Hingga wasit meniup peluit panjang, skor berakhir 0-0.

Baca juga: Ditahan Imbang PSPS Riau di Kandang Sendiri 1-1, Pelatih Semen Padang FC Mengaku Kecewa

Pelatih PSPS Riau, Ridwan Saragih, bersyukur saat pertandingan melawan Semen Padang FC, sebab pemainnya mampu bermain hingga peluit panjang dibunyikan.

"Masih seperti yang biasa, saya sangat kecewa juga dengan hasil dan keputusan wasit," kata Ridwan Saragih.

Ia mengatakan, setiap pertandingan selalu ada penalti.

Oleh karena itu, ia mendoakan wasit yang memimpin pertandingan antara Semen Padang FC dan PSPS Riau diberikan kekuatan, kesehatan, dan umur yang panjang.

"Videonya bisa dilihat sendiri, proses penalti dan golnya."

"Saya juga sudah melihat videonya dan makanya saya berani mengeluarkan statement seperti ini," ujar Ridwan Saragih.

Baca juga: Laga Liga 2 Semen Padang FC Vs PSPS Riau di GOR H Agus Salim Diwarnai Dukungan untuk Palestina

Perwakilan pemain PSPS Riau, Andika Kurniawan, mengucapkan syukur karena pertandingan menghadapi mantan timnya sendiri berlancar lancar.

"Akan tetapi kami sangat menyayangkan kepemimpinan wasit," kata Andika Kurniawan.

Andika Kurniawan dan kawan-kawan mengaku sudah bekerja keras sejak menit awal pertandingan hingga akhir.

"Mungkin masyarakat bisa menilai kepemimpinan wasit," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)