Ulah Suporter Borong 3 Pelanggaran saat Lawan Sada Sumut FC, Semen Padang FC Didenda Rp45 Juta

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Semen Padang FC didenda akibat melakukan tiga pelanggaran yang jumlahnya mencapai Rp 45 juta rupiah gegara ulah suporter.

Denda ini dikeluarkan berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI nomor: 049/050/051/L2/SK/KD-PSSI/X/2023.

Pelanggaran tersebut terjadi pada saat pertemuan Semen Padang FC menghadapi Sada Sumut FC, Jumat (13/10/2023).

Pelanggaran terdiri dari suporter tim yang berjulukan Kabau Sirah menggunakan kata-kata melecehkan dan atau menghina perangkat pertandingan.

Selanjutnya suporter Semen Padang FC melakukan pelemparan botol air mineral ke arah bench tim Sada Sumut FC yang dilakukan oleh pendukung yang duduk di tribun barat.

Terakhir, suporter Semen Padang FC memasuki area pinggir lapangan pertandingan. Ketiga pelanggaran ini sudah diposting oleh Semen Padang FC di akun Instagramnya.

"Iya, hal itu benar. Kita sudah terima keputusannya," kata Win Bernadino dikonfirmasi Jumat (20/10/2023).

Baca juga: Jelang Putaran Kedua, Semen Padang FC Masih Belum Punya Kandidat Pemain Baru untuk Direkrut

"Memang kejadian itu sudah terjadi," lanjutnya.

Win berharap dan memberikan himbauan kepada para suporter Semen Padang FC agar tidak terjadi kejadian yang sama.

"Jangan sampai terulang lagi, karena itu merugikan tim," kata Win Bernadino.

Win menginginkan Stadion GOR H Agus Salim Padang menjadi tempat yang ramah untuk siapapun yang datang, terutama untuk tim tamu.

"Ini menjadi pelajaran bagi kita, bagaimana menjaga sikap. Supaya kita tidak terkena denda lagi," katanya.

Win meminta dukungan dari para suporter dan agar saling menghormati.

Selain itu, ada aturan-aturan yang memang harus dipatuhi.

Baca juga: Tim Semen Padang FC Boyong 20 Pemain ke Markas Persiraja Banda Aceh, Delfiadri: Mohon Doanya

"Ada tiga pelanggaran yang terdiri dari suporter masuk lapangan, kata-kata kasar kepada perangkat pertandingan, dan ada pelemparan botol," katanya.

Win menyebutkan untuk semua pelanggaran tersebut ditotalkan berjumlah menjadi Rp 45 juta rupiah.

"Semua ini akan sikapi setelah selesai pertandingan. Akan tetapi kita tidak menampik, itu memang terjadi, apalagi ada live," pungkasnya. (TribunPadang.Com/Rezi Azwar)