Ending Memories of The Alhambra, Drakor yang Dibintangi Hyun Bin dan Park Shin Hye

TRIBUNPADANG.COM - Ketahui ending Memories Of The Alhambra, Drakor yang dibintangi Hyun Bin dan Park Shin Hye.

Park Shin Hye di Drakor Memories Of The Alhambra sebagai Jung Hee Joo.

Jeong Hee Joo ditinggal orang tuanya ketika dia masih muda.

Ia pun memutuskan untuk meninggalkan Korea dan mengambil berbagai pekerjaan paruh waktu untuk menghidupi adik laki-laki dan neneknya.

Sementara, Hyun Bin sebagai Yoo Jin Woo, CEO sebuah perusahaan investasi.

Baca juga: Intip Poster Terbaru Drakor A Good Day To Be A Dog, Drama Fantasi Dibintangi Cha Eun Woo

Sinopsis Memories Of The Alhambra mengisahkan seorang CEO yang terjebak dalam sebuah game augmented reality.

Pada ending Memories Of The Alhambra diceritakan, CEO Park Seon Ho yang menemukan mayat Profesor Cha yang terakhir meninggal di episode sebelumnya, karena dibunuh dalam game oleh putranya sendiri, Cha Hyeong Seok, versi dalam game.

Anehnya, Yoo Jin Woo tidak ditemukan di kamar hotel.

Park kemudian mendapat telepon dari salah satu direktur, mengatakan bahwa Profesor Cha memerintahkannya untuk membuka kembali server untuk sementara waktu, dan Jin Woo juga meneleponnya setelah itu.

Baca juga: 8 Drakor On Going September 2023: Behind Your Touch, Destined with You hingga Moving

Di adegan berikutnya, Se-ju meminta adiknya untuk mencari tahu siapa sebenarnya yang menyelesaikan misi dan menyelamatkannya. 

Hee-ju kemudian memberitahunya bahwa Jin Woo menyelamatkannya tetapi setelah ditanyai lebih lanjut oleh Se-ju tentang apa yang terjadi, dia mulai mengingat kembali apa yang terjadi dari episode 1 hingga sekarang. Tentu saja, dia menangis dan tidak bisa memberikan jawaban (atau setidaknya dia melakukannya di belakang layar).

CEO Park kemudian pergi ke gereja yang sama untuk mencari Jin Woo, dan adegan ini ditampilkan berdampingan dengan cerita Jin Woo tentang apa yang telah terjadi. 

Park hanya menemukan debu putih di tanah, tepatnya empat. Setiap debu melambangkan bug yang telah dihapus, dan setiap bug melambangkan orang yang telah meninggal atau hilang. Mereka adalah: Cha Hyeong Seok, Profesor Cha, Seo Jeong Hun dan Jin Woo sendiri.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, apa yang sebenarnya terjadi ditampilkan di sela-sela adegan, dengan Jin Woo menghapusnya menggunakan kunci (dengan menusuknya).

Hee-ju berlari ke dalam gereja, menanyakan CEO Park apa yang terjadi. Dia diam (menyembunyikan debu) dan keduanya mengalami game reset. 

Faktanya, semua orang yang bermain atau terlibat dengan game tersebut mengalami reset.

Setelah reset, pemakaman Profesor Cha diadakan dan adegan CEO Park memikirkan Jin Woo ditampilkan. 

Kemudian, CEO Park bertemu Se-ju di rumah Se-ju, dan Se-ju mengatakan kepadanya bahwa saudara perempuannya sekarang tahu tentang Jin Woo (bahwa dia telah dihapus).

Bagian selanjutnya terutama tentang Hee-ju, berlari ke dalam gereja, menangis, dan akhirnya jatuh sakit menunggu Jin Woo muncul di gereja. Dia pergi ke gereja berkali-kali, meski pernah dirawat di rumah sakit sekali.

Baca juga: Sinopsis Faith, Drakor yang Dibintangi Lee Min Ho dan Kim Hee Seon

Satu tahun kemudian berlalu, pertama kali menunjukkan Go Yu-Ra menikah lagi. 

Rupanya dia digugat oleh J One karena kesaksian palsu, dan kehilangan karir aktingnya. 

Dia kemudian menikah dengan pria berusia 60+ tahun, dengan asistennya masih ada. Hubungan penuh semangat mereka antara selebriti dan agen tetap sama.

Su Jin (mantan istri Jin Woo) masih hidup dan dia memutuskan untuk menyumbangkan seluruh warisannya dari Profesor Cha ke Universitas Hanguk, institusi tempat Profesor mendedikasikan hidupnya. 

Bagian selanjutnya terutama adalah percakapan singkat antara CEO Park dan Su Jin mengenai keberadaan Jin Woo, dan apakah dia masih hidup.

Satu tahun telah berlalu (disebutkan di atas), J One merilis game yang sama ke publik, dan mendapat sambutan yang sangat besar. 

Banyak yang mengantri untuk membeli lensa pintar, membeli minuman (ramuan kesehatan) dari toko serba ada dan menggunakan toilet yang sama untuk mendapatkan pedang. Banyak orang terlihat bertingkah aneh di sekitar Seoul saat mereka memainkan game AR. Mereka bahkan mengadakan perang klan!

Setelah semua kesuksesan ditunjukkan, Hee-ju kembali muncul, membuat gitarnya. Dia kemudian membuat janji dengan CEO Park, membicarakan tentang Jin Woo dan hal-hal lainnya.

Yang terpenting, Se-ju ditawari pekerjaan sebagai CEO di anak perusahaan J One. Dia disambut bak selebriti oleh rekan-rekan barunya.

Baca juga: Sinopsis The Killing Vote, Drakor Park Hae Jin tentang Hukum Mati Penjahat yang Lolos Jerat Hukum

Kemudian, Hee-ju mendengar percakapan beberapa pemain bahwa ada orang yang menggunakan senjata dalam permainan, meskipun belum ada yang bisa menggunakan senjata.

Dia bukan seorang NPC, dan tidak memiliki ID pengguna. Ini diikuti dengan percakapan antara Se-ju dan Yang Joo tentang sebuah penjara bawah tanah. Rupanya Se-ju mengandalkan instance dungeon, yang merupakan semacam dimensi alternatif. 

Dia bersembunyi di sana selama setahun. Dia mengatakan kalau mungkin saja Jin Woo menggunakan dungeon itu juga, karena dia menjadi seorang master. Tampaknya hanya master yang dapat menggunakan fitur ini, dan setiap pengguna yang menyelesaikan misi level 100 akan menjadi master.

Adegan berikutnya menunjukkan Hee-ju berlari menuju taman, setelah diberi tahu bahwa pengguna misterius bersenjatakan senjata ada di sana. Segera setelah itu, beberapa pemain terlihat bertarung (dan kalah) melawan beberapa NPC di taman. Semua NPC terbunuh oleh peluru. Terlihat sosok bayangan mirip Jin Woo sedang memegang pistol.

Belum diketahui secara pasti apakah dia masih manusia atau terjebak di dalam game. Anehnya, dramanya berakhir seperti itu! 

(*)