Kecelakaan Maut di Sijunjung Tewaskan 3 Orang, Sopir Avanza Banting Setir Lalu Dihantam Truk Molen

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Kecelakaan maut menewaskan tiga orang di Jalan Lintas Tengah Sumatera, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (13/9/2023) sore.

Video kecelakaan ini pun sempat viral di media sosial, dimana melibatkan beberapa kendaraan dan terdapat beberapa korban tergeletak.

Kasat Lantas Polres Sijunjung, AKP Zamrinaldi, membenarkan informasi kecelakaan yang menimbulkan korban meninggal dunia.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Sumatera Sijunjung, Avanza Bertabrakan dengan Truk Molen

"Ini hanya data sementara, karena saat ini sedang berada di rumah sakit untuk melakukan pendataan," kata AKP Zamrinaldi.

Ia menyebutkan, awalnya ada kendaraan roda empat merek Toyota Avanza dengan nomor polisi BA 18** RM warna putih dikemudikan oleh Riyanto.

"Kendaraan Toyota Avanza warna putih ini datang dari arah Padang menuju Kiliran Jao. Beriringan dengan kendaraan truk tangki CPO," katanya.

Ia menjelaskan, kendaraan tangki CPO pada saat kejadian posisinya berada di depan minibus Toyota Avanza warna putih yang berisi tujuh orang itu.

Baca juga: Minibus dan Truk Tangki Bertabrakan di Jalinsum Sijunjung, 3 Meninggal dan 1 Kritis Dilarikan ke RS

"Tiba-tiba truk tangki CPO melakukan rem mendadak, karena ada kendaraan lain di depannya.

Akibat kejadian itu, membuat minibus Toyota Avanza warna putih membanting setir ke kanan," kata AKP Zamrinaldi.

Pada saat membanting setir ke kanan, datang truk tronton molen dengan nomor polisi B 99** CM dari arah berlawaan yang dikemudikan oleh Mukhlis.

"Dikarenakan jarak yang terlalu dekat, sehingga terjadi tabrakan di badan jalan sebelah kiri dari Kiliran Jao menuju arah Padang," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Sumatera Sijunjung, 3 Orang Meninggal Dunia

AKP Zamrinaldi menjelaskan akibat kejadian ini berdasarkan keterangan saksi terdapat dua orang meninggal dunia di tempat, dan satu orang meninggal di rumah sakit.

"Jadinya korban meninggal dunia ada tiga orang, dan korban luka-luka ada empat orang. Karena total di dalam kendaraan minibus itu ada tujuh orang," katanya.

AKP Zamrinaldi menyebutkan untuk kendaraan yang terlibat ada dua kendaraan, dan satu unit bangunan warung nasi mengalami kerusakan pada tiangnya.(TribunPadang.com/Rezi Azwar)