Bus Masuk Jurang di Sitinjau Lauik

Hilang Kendali dengan Kecepatan Tinggi, Ini Kronologi MPM Masuk Jurang Sitinjau Lauik Versi Polisi

Pihak kepolisian membeberkan kronologi bus MPM PT Mutia Putri Mulia yang masuk jurang di Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat yang terjadi pada ...

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/ReziAzwar
Bus MPM tujuan Jakarta-Padang masuk jurang di Sitinjau Lauik, tepatnya Panorama II Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (16/7/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pihak kepolisian membeberkan kronologi bus MPM PT Mutia Putri Mulia yang masuk jurang di Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat yang terjadi pada Minggu (16/7/2023) malam.

Insiden ini diketahui persisnya terjadi di Kelok S, Jalan Raya Padang - Solok Sitinjau Lauik, Indarung, Lubuk Kilangan.

Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon mengatakan, insiden ini bermula saat bus bernomor polisi BA 7**4 QU datang dari arah Solok menuju Padang.

Baca juga: Korban Kecelakaan Bus MPM di Sitinjau Lauik Telah Pulang, Tidak Ada Korban Jiwa, Semua Luka-Luka

Bus yang dikemudikan oleh Hendra Fianto (42), warga Dharmasraya, Sumbar itu terlihat hilang kendali oleh warga yang berada tak jauh dari lokasi dengan kecepatan tinggi.

"Diduga mengalami rem tidak berfungsi (rem blong), sehingga sopir membanting setir ke kanan," katanya, Senin (17/7/2023).

Lija Nesmon menuturkan, bus tersebut membawa 13 penumpang dengan satu orang kernet. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. 

Semua penumpang, sopir dan kernet bus mengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Semen Padang di Bypass, Lubuk Begaling dan kini sudah dipulangkan.

Detik-Detik Kecelakaan

Salah seorang saksi bernama Adam menceritakan bagaimana detik-detik bus antar kabupaten antar provinsi (AKAP) masuk jurang Sitinjau Lauik, Padang, Sumbar.

Diketahui, insiden itu persisnya terjadi di Panorama 2 Sitinjau Lauik pada Minggu (16/7/2023) sekira pukul 22.00 WIB. Bus tersebut terperosok ke dalam jurang sekitar lima meter.

Adam menuturkan saat insiden itu terjadi, ia tengah berada di sebuah warung yang tak jauh dari lokasi kecelakaan. Ia mendengar dentuman keras dari arah jalan nasional itu.

Baca juga: Bus MPM Masuk Jurang di Sitinjau Lauik Padang, 10 Orang Luka Ringan

"Kami di dalam warung, klakson bus itu berbunyi. Sesaat klakson berhenti. Terdengar bunyi dentuman keras," kata Adam kepada wartawan.

Mendengar dentuman keras itu, ia dan warga yang ada di warung berhamburan keluar. Lalu Adam melihat seorang ibu dan dua orang anak-anak keluar dari dalam bus itu.

"Kami lihat bus sudah masuk jurang, di sana kami juga melihat seorang ibu dan dua orang anak-anak sudah keluar dalam bus itu. Kabar dari ibu itu busnya mengalami rem blong," ujarnya.

Sepengetahuan dia, ada sekitar 15 orang yang berada di dalam bus itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved