Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 50 Kurikulum Merdeka Identifikasi Latar Belakang

TRIBUNPADANG.COM - Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 50 Kurikulum Merdeka tentang identifikasi latar belakang penulis dan novel.

Pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 50 Kurikulum Merdeka dikutip dari Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X yang ditulis Fadillah Tri Aulia dan Sefi Indra Gumilar.

Kemudian dipandu Alumni Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Andalas (Unand) Rizka Desri Yusfita, S.Hum.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 48 Kurikulum Merdeka Kerangka Naskah Lawakan Tunggal

Tentang mengidentifikasi latar belakang penulis dalam novel

Kalian dapat menggunakan novel-novel berikut untuk dianalisis.

Kalian pun dapat menggunakan novel lain yang dapat dibaca, baik dari per-pustakaan maupun sumber lainnya.

1. Kubah karya Ahmad Zamzuri;

2. Gadis Pantai karya Pramoedya Ananta Toer;

3. Pertemuan Dua Hati karya N.H. Dini; dan

4. Lembata karya F. Rahardi.

Gunakanlah bagan berikut untuk mengidentifikasi kemunculan latar belakang penulis dalam novel!

Identitas buku (penulis, tahun terbit, judul, penerbit, dan jumlah halaman)

Jawaban:

Penulis/Pengarang: N.H. Dini (Nurhayati Sri Hardini Siti NuKatin)

Tahun terbit: 2003

Judul: Pertemuan Dua Hati

Penerbit: PT. Gramedia Pustaka Utama

Jumlah halaman: 85 halaman

Latar belakang pengarang yang muncul (budaya, sosial, pendidikan, dan lain-lain)

Pengarang novel ini bernama Nurhayati Sri Hardini Siti NuKatin atau N.H. Dini lahir di Semarang, Jawa Tengah, tepatnya pada tanggal 29 Februari 1936.

Ia merupakan Sastrawati dan Novelis di Indonesia. N.H. Dini dilahirkan dari pasangan Saljowidjojo dan Kusaminah sekaligus anak bungsu dari lima bersaudara.

Ulang tahunnya dirayakan setiap empat tahun sekali. Masa kecilnya pun penuh larangan. Konon, N.H. Dini masih berdarah Bugis dan ia mengaku mulai tertarik menulis sejak kelas tiga di tingkat sekolah dasar (SD).

Buku-buku pelajarannya penuh dengan tulisan dengan ungkapan pikiran dan perasaannya. Ia sendiri mengakui dalam tulisannya merupakan pelampiasan hati.

Nilai moral pada novel berjudul Pertemuan Dua Hati karya dari karya N.H. Dini terdapat pada halaman 32 alinea 1 berisi “… kami semua sepakat bahwa anak-anak tumbuh tidak hanya memerlukan makanan, mereka juga membutuhkan kemesraan, menginginkan perhatian, rasa cinta kepada mereka yang diperlihatkan, menanamkan benih kekuatan tersendiri……..”., dan lain sebagainya.

Sementara Nilai Sosial karya N.H. Dini dalam novel berjudul Pertemuan Dua Hati bahwa memiliki hubungan antara seorang guru dengan anak didiknya merupakan tidak hanya sebatas memberikan pelajaran di kelas dengan melalui sistem program kurikulum, melainkan seorang guru harus lebih dekat dan penuh kasih sayang tehadap seluruh anak didiknya. Hal ini bertujuan agar dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang bisa dan mudah bersosialisasi di lingkungan sekitarnya.

*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak.

Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.