Berita Populer Sumbar

POPULER SUMBAR: Abu Vulkanik Turun di Cumantiang Agam, Harga Bawang dan Cabai di Sijunjung Naik

Simak berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di Tribun Padang. Ada berita tentang Seminggu Erupsi Gunung Marapi: Abu Vulkanik

Editor: Mona Triana
Istimewa
Penampakan semburan abu vulkanik erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat yang menyerupai wajah manusia. Foto ini diabadikan pada Rabu (11/1/2023) pukul 08.00 WIB. 

"Sejauh ini masih akan bersifat letusan atau erupsi freatik, hanya berdampak kepada banyaknya uap berupa abu vulkanik yang disemburkan keluar kawah," kata Rifandi.

Rifandi menjelaskan, perubahan sifat letusan dari gunung api itu, tidak didasari faktor khusus. Semuanya terjadi secara alami saja.

"Untuk melihat dan menyebutnya freatik itu, kita harus melihat dan mengamati dari gerakan letusannya hingga tremor yang terjadi juga. Sejauh ini, Gunung Marapi masih aman, hanya erupsi bersifat freatik," pungkas Rifandi.

Baca juga: Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa Segera Jalani Sidang Kasus Peredaran Narkoba

Baca juga: Bupati Solok Selatan Jadi Kepala Daerah Pertama di Sumatera Barat yang Lapor Pajak 2022

2. Harga bawang merah mengalami kenaikan hingga Rp 34 ribu per Kg di Pasar Sijunjung, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar).

Seorang pedagang di Pasar Sijunjung Meri menyebut, kenaikan harga bawang merah terjadi dalam seminggu terakhir.

"Sebelumnya, harga bawang merah berkisar diharga Rp 25 ribu sampai Rp 28 ribu per Kg," ungkapnya kepada TribunPadang.com, Jumat (13/1/2023).

Kata Meri, untuk harga cabai merah kembali berada diharga Rp 40 ribu per Kg.

"Harga cabai merah kembali naik kali ini, sebelumnya, tiga hari yang lalu Rp 36 ribu per Kg," ujar Meri.

Berbeda dengan cabai merah, harga cabai rawit mengalami penurunan, dari Rp 60 ribu menjadi Rp 50 ribu per Kg, sementara harga cabai hijau masih stabil pada Rp 30 ribu per Kg.

"Untuk harga sayuran ini, memang cepat berubah ubah, karena bergantung dengan stok dan kondisi para petani," tuturnya.

Untuk saat ini, kata Meri, stok cabai maupun bawang banyak dan tidak sulit juga untuk mendapatkannya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Padang
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved