Tim Auditor Mabes Polri akan Nilai Kelayakan Fisik Stadion Haji Agus Salim dan Stadion Utama Sumbar

Tim Auditor Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) dari Mabes Polri akan mengaudit Stadion GOR H Agus Salim Padang dan Stadion Utama Sumbar

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Rezi Azwar
Tim Auditor Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) dari Mabes Polri yang akan mengaudit Stadion GOR H Agus Salim Padang dan Stadion Utama Sumbar untuk pelaksanaan pertandingan sepak bola, Selasa (3/1/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim Auditor Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) dari Mabes Polri akan mengaudit Stadion Haji Agus Salim Padang dan Stadion Utama Sumbar untuk pelaksanaan pertandingan sepak bola, Selasa (3/1/2023).

Hal tersebut berkaitan dengan memperkenalkan sistem keamanan untuk pelaksanaan kegiatan olahraga di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Hari ini, semua pihak terkait hadir bersama-sama dalam kegiatan risk assessment sistem manajemen pengamanan penyelenggaraan kompetisi olahraga.

Kegiatan ini dihadiri oleh tim Auditor SMP Mabes Polri, PT Kabau Sirah Semen PadangĀ  Dispora Sumbar, Dinas Kesehatan, pihak kepolisian dari Polresta Padang dan Polres Padang Pariaman, serta lainnya.

CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, mengatakan home base Semen Padang FC adalah Stadion GOR H Agus Salim Padang di Rimbo Kaluang, Kecamatan Pasang Barat, Kota Padang, Sumbar.

Baca juga: Belum Kunjung Selesai, Stadion Utama Sumbar Pakai Skema Baru, Jumlah Kursi Dikurangi

"Kami dari awal keinginan dan cita-cita, siapapun yang hadir di stadion sebelum pertandingan, saat pertandingan, sesudah pertandingan itu harus pergi dan pulang dengan selamat," kata Win Bernadino.

Ia melihat selama ini fungsi pengamanan, fungsi Panpel, fungsi suporter berjalan di tempat semuanya dan berjalan baik.

"Memang kami memasukkan ke LIB, meminta Stadion yang pertama yaitu Stadion Haji Agus Salim Padang menjadi home base. Selanjutnya untuk stadion alternatif kita tunjuk Stadion Utama Sumbar," kata Win Bernadino.

Ia berharap dengan adanya risk asessment ini menjadi titik awal untuk mengukur kelayakan stadion yang diusulkan apakah perlu pembenahan.

Setelah adanya penilaian kelayakan ini, Win Bernadino berharap pembenahan segera diselesaikan dan pertandingan sepak bola bisa digelar.

Baca juga: Suporter Semen Padang FC Gaungkan Aksi Cinta Damai Pasca Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Sementara itu, Ketua Tim Auditor SMP, Kombes Pol Zuhdi Baharudin Arrasuli mengatakan pihaknya dari Auditor SMP dari Mabes Polri, ada empat orang datang ke sini.

"Kami diperintahkan oleh Kapolri untuk membantu melaksanakan dan melihat data awal yang ada di sini tentang Stadion GOR H Agus Salim dan Stadion Utama Sumbar," katanya.

Kombes Pol Zuhdi Baharudin Arrasuli akan melihat apakah kedua stadion tersebut layak untuk menjadi lokasi pelaksanaan Liga sepak bola.

"Sistem keamanan atau risk assesment ini adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya panitia pelaksana, Polri, dan Dispora. Kita menilai stadion ini supaya tidak terulang lagi kasus di Stadion Kanjuruhan, Malang," kata Kombes Pol Zuhdi Baharudin Arrasuli.

Kata dia, aset stadion dimiliki oleh Pemprov Sumbar, sedangkan pelaksana kegiatan adalah Panpel, dan anggota Polri bertanggung jawab soal kemananan agar berjalan aman dan lancar sebuah pertandingan.

Baca juga: Kawasan GOR Haji Agus Salim Padang Ditutup Saat Malam Tahun Baru 2023, Buka Kembali Minggu Pagi

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved