Longsor di Agam
Kronologi Longsor di Agam, Kesaksian Warga Ungkap Detik-detik Saat Kejadian
Kondisi cuaca sejak pukul 15.00 WIB di sekitar lokasi longsor terjadi hujan lebat disertai angin kencang.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Kronologi Longsor di Jorong Koto Gadang, Nagari Salareh Aia Utara Kecamatan Palembayan, Agam Sumatera Barat, Selasa (8/11/2022) berawal dari hujan lebat.
Hujan lebat itu menurut kesaksian warga setempat Silvia Mustika yang rumahnya berjarak 500 meter dari tempat kejadian.
Kata Silvia kondisi cuaca sejak pukul 15.00 WIB di sekitar lokasi longsor terjadi hujan lebat disertai angin kencang.
Saat kondisi itu para penambang pasir gunung masih terus bekerja.
"Jumlah penambang yang bekerja itu sebanyak 5 orang," katanya, Selasa (8/11/2022).
Baca juga: BREAKING NEWS: Empat Warga Tertimbun Longsor di Agam, 1 Ditemukan Meninggal
Di sekitar tempat menambang ada dua unit truk terparkir, masing-masing unit truk ada sopirnya.
Kondisi sopir tersebut sebelum longsor terjadi sedang duduk di dalam mobil.
Sekira pukul 16.00 WIB menurut Silvia bukit tempat para penambang bekerja tanahnya turun dengan cepat.
Saat tanah longsor itu datang, 3 penambang berhasil menyelamatkan diri.
"Jadi sisa dua orang penambang dan dua orang sopir saat longsor terjadi," terangnya.
Baca juga: Update Longsor di Agam: 3 Korban Tertimbun Berhasil Ditemukan
Saat ini kata Silvia satu orang penambang dan dua orang sopir truk sudah berhasil ditemukan.
Kondisinya dua orang meninggal dan satu lagi kritis.
"Jadi ada satu korban lagi, tadi sebelum saya pulang evakuasi masih berlangsung," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, dua dari empat korban longsor di Jorong Koto Gadang, Nagari Salareh Aia Utara Kecamatan Palembayan, Agam Sumatera Barat, merupakan sopir truk, Selasa (8/11/2022).
Kedua sopir truk masing- masing membawa 1 unit truk. Keduanya sudah berhasil di evakuasi oleh petugas.
Baca juga: Kondisi Kritis, Satu Korban Longsor di Palembayan Agam Dilarikan Ke RS Yarsi Pasaman Barat
Informasi ini disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Bambang Warsito.
"Jadi 2 dari tiga korban yang sudah ditemukan itu merupakan sopir truk," terangnya.
Kondisi sopir truk itu satu diantaranya meninggal dan satu lagi kritis dan dilarikan ke rumah sakit Yarsi Pasaman Barat.
Meski kedua sopir sudah ditemukan, sampai saat ini truk tersebut belum dberhasil dikeluarkan dari timbunan longsor.
Sebelumnya, satu korban longsor di Jorong Koto Gadang, Nagari Salareh Aia Utara, Kecamatan Palembayan, Agam Sumatera Barat, dilarikan ke rumah sakit Yarsi Pasaman Barat, Selasa (8/11/2022).
Baca juga: Dua dari Empat Korban Longsor di Palembayan Agam Merupakan Sopir Truk
Satu orang korban itu kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Bambang Warsito, ditemukan dalam kondisi kritis.
"Jadi korban segera kami larikan ke Rumah Sakit Yarsi Pasaman Barat untuk mendapat pertolongan," terangnya.
Korban tersebut bernama Fauzan (22) asal Pasar Tempurung Kinali Pasaman Barat.