Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 37, Contoh Cara Persuasi Etika, Emosi, dan Logika!

TRIBUNPADANG.COM - Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 37 38, membahas contoh cara persuasi berdasarkan etika, emosi, dan logika!

Pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 37 38, contoh cara persuasi berdasarkan etika, emosi, dan logika! dilansir dari berbagai sumber.

Artikel kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 37 38, diperuntukkan bagi siswa yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013.

Sebelum melihat kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 37 38, ada baiknya siswa mencoba menjawab sendiri terlebih dahulu dengan bantuan orang tua.

Jika sudah, orangtua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anak dengan jawaban di bawah ini.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 32 Mengapa Kamu Memiliki Puisi dari Penyair Tersebut?

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 76, Alur (plot) Cerpen Pohon Keramat

Baca juga: Isi Setiap Paragraf Cerpen Pohon Keramat, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Hal 63 sampai 75

Simak selengkapnya kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 9 halaman 37:

Kegiatan 2: Mengidentifikasi Cara-Cara Memersuasi

Tentukan mana contoh cara persuasi berdasarkan etika, emosi, dan logika!

Pembahasan:

Dalam kehidupan sehari-hari, kita mengenal istilah etika, emosi, dan logika. Secara sederhana, etika dapat dimaknai sebagai segala sesuatu yang diukur berdasarkan kesesuaiannya dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Sementara itu, emosi dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang terkait dengan penilaian pribadi berdasarkan perasaan. Di sisi lain, logika dapat dimaknai sebagai keputusan yang dibuat berdasarkan pertimbangan obyektif dan terukur. Ketiga hal ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Pada kesempatan ini, siswa disajikan 3 contoh teks persuasi. Kemudian, siswa diminta untuk menentukan jenis dari masing-masing teks tersebut.

1. “Coba pikirkan jutaan hewan yang kehilangan rumahnya setiap hari akibat pohon yang ditebang. Jika daur ulang berkelanjuran, kita dapat menyelamatkan banyak hutan yang indah.”

Cara persuasi: Emosi

2. “Kita paham bahwa cadangan sumber daya alami kita terbatas. Kita dapat memperpanjang cadangan kita dengan daur ulang.”

Cara persuasi: Logika