Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 113, Puisi Berjudul "Sajak"
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 8 halaman 113, membahas tugas yang berkaitan dengan puisi berjudul "sajak".
TRIBUNPADANG.COM - Kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 8 halaman 113, membahas tugas yang berkaitan dengan puisi berjudul "sajak".
Pembahasan kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 8 halaman 113 diperuntukkan bagi siswa yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013.
Simak selengkapnya kunci Jawaban Bahasa Indonesia kelas 8 halaman 113 dilansir dari berbagai sumber:
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 82 83, Teks Ekposisi dalam Media Massa
Baca juga: Majas Apa Saja yang Ada dalam Puisi Serenada Hijau? Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Hal 101
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 112 Tema Puisi Hujan Bulan Juni & Gadis Peminta-minta
1. Bacalah puisi berikut!
Sajak oleh Sanusi Pane
Di mana harga karangan sajak,
Bukan dalam maksud isinya;
Dalam bentuk, kata nan rancak,
Dicari timbang dengan pilihnya
Tanya pertama keluar di hati,
Setelah sajak dibaca tamat,
Sehingga mana tersebut sakti,
Mengikat diri di dalam hikmat.
Rasa bujangga waktu menyusun,
Kata yang datang berduyun-duyun
Dari dalam, bukan nan dicari.
Harus kembali dalam pembaca,
Sebagai bayang di muka kaca.
Harus bergoncang hati nurani.
2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
a. Puisi "Sajak" terdiri atas berapa larik dan berapa bait?
b. Apa arti sajak dalam puisi tersebut? Bagaimana amanat yang ingin disampaikan penyair dalam puisi "Sajak"?
c. Menurut sang penyair, sajak itu harus menggoncang hati nurani pembacanya. Setujukah Anda dengan pendapat tersebut? Jelaskan alasan-alasannya!
d. Bagaimana penyataan-pernyataan penting penyair tentang sajak di dalam puisinya itu? Jelaskan secara naratif!
Jawab:
a. Puisi "Sajak" termasuk dalam jenis puisi baru, sehingga jumlah baitnya tidak ada aturan khusus seperti halnya puisi lama yang hanya terdiri dari 4 bait.
Puisi "Sajak" terdiri atas 1 bait dan 14 larik.
b. Arti sajak dalam puisi tersebut adalah Puisi.
Amanat yang ingin di sampaikan penyair dalam puisi "Sajak" adalah dalam penulisan puisi harus memperhatikan bentuk dan pilihan kata-katanya, tidak hanya mengutamakan isinya saja.
Amanat ini tampak pada larik:
Dalam bentuk, kata nan rancak,
Dicari timbang dengan pilihnya
c. Ya, saya setuju dengan pendapat sang penyair, karena sajak tidak hanya merupakan ungkapan hati seorang penyairnya saja, tetapi juga pembaca dapat merasakan ungkapan tersebut dengan pilihan kata-kata sang penyair yang menyentuh perasaan pembacanya.
d. Penyataan-pernyataan penting penyair tentang sajak di dalam puisi itu menitikberatkan tentang cara menulis sajak yang baik dan benar, tidak hanya mengungkapkan perasaan saja.
"Rasa bujangga waktu menyusun, Kata yang datang berduyun-duyun", artinya dalam menyusun akan banyak sekali kata yang ingin digunakan. Penyair harus dapat memilih kata yang tepat agar kata-kata tersebut dapat membawa pembaca ke makna yang disampaikan oleh penyair.
*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.