Kecelakaan Beruntun di Agam

UPDATE Kecelakaan Beruntun di Agam, Kasatlantas AKP Ghanda: Ada 5 Kendaraan, 1 Warung Sate & 1 Rumah

Satlantas Polres Bukittinggi memastikan ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas atau Lakalantas beruntun di Padang Lua, Kabupaten Agam

Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/M FUADI ZIKRI
Kondisi terkini lokasi kecelakaan beruntun di Padang Lua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Kamis (8/10/2022). Ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu-lintas (Lakalantas) dan dua bangunan terdampak. Total korban luka-luka 10 orang. 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Satlantas Polres Bukittinggi memastikan ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas atau Lakalantas beruntun di Padang Lua, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (7/10/2022) malam.

"Ada lima kendaraan, satu truk, tiga minibus, dan satu motor," ujar Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat kepada TribunPadang.com, Sabtu (8/10/2022).

Ghanda mengatakan, keempat kendaraan itu adalah Toyota Hiace BM 703* T* warna silver yang dikemudikan oleh Raja Ade (41) dan berpenumpang delapan orang. Seorang diantaranya adalah perempuan.

Kemudian Honda HR-V BA 156* M* warna merah yang dikemudikan oleh Refdenis (55) dan membawa seorang penumpang perempuan.

Lalu Daihatsu Luxio B 134* VV* yang dikemudikan oleh Eriyanto (48) dan membawa seorang penumpang laki-laki, dan satu motor yang tengah parkir di lokasi kejadian.

"Terus truknya merek Hino bernomor polisi BG 832* U* yang dikemudikan oleh Edi Chandra (39). Supirnya selamat," ucap Ghanda.

Ghanda mengungkapkan, truk dan ketiga minibus serta sepeda motor itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Total kerugian diperkirakan Rp350 juta rupiah.

Selain kendaraan itu, kata Ghanda, bangunan yang berada di lokasi kejadian juga terimbas. Satu bangunan merupakan warung sate dan satu lagi rumah hunian warga.

"Total korban ada 10 orang. Semuanya luka-luka, ada yang luka ringan ada yang luka berat. Semua korban telah dirawat di Rumah Sakit Yarsi dan Rumah Sakit Otak," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Padang - Bukittinggi, Padang Lua, Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam, Jumat (7/10/2022).

Insiden itu persisnya terjadi di depan Puskesmas Padang Lua sekitar pukul 21.00 WIB karena truk pengangkut sawit (diduga) mengalami rem blong.

MuhammadFuadi Zikri
Kondisi terkini lokasi kecelakaan beruntun di Padang Lua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Kamis (8/10/2022). Ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu-lintas (Lakalantas) dan dua bangunan terdampak. Total korban luka-luka 10 orang.

Dilansir TribunPadang.com, Kecelakaan beruntun di Padang Luar Agam, Jumat (7/10/2022) malam juga menghantam satu warung sate.

Warung sate yang berada di pinggir jalan itu dihantam truk yang diduga mengalami rem blong.

Diketahui, kecelakaan ini terjadi persisnya di depan Puskesmas Padang Lua, sekitar pukul 21.00 WIB.

Kecelakan ini diduga terjadi karena truk bermuatan sawit yang datang dari arah Padang menuju Bukittinggi mengalami rem blong.

"Warung sate ini ditabrak truk mungkin karena truknya banting setir," ujar salah seorang warga di lokasi kejadian, Febri (32) kepada TribunPadang.com, Jumat malam.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun Padang Luar Menurut Warga, Febri: Diduga Truk Rem Blong

Febri tak memastikan bagaimana kondisi warung sate tersebut pasca dihantam truk, begitu juga korban jiwa.

Sementara warga lainnya, Wahyu menyebut, warung sate yang dihantam truk tersebut mengalami kerusakan di bagian depan.

Namun ia juga belum memastikan apakah ada korban dari warung sate tersebut atau tidak.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan beruntun di Padang Lua, Agam diduga terjadi karena sebuah truk mengalami rem blong.

Diketahui kecelakaan itu persisnya terjadi di depan Puskesmas Padang Luar, Jumat (7/10/2022).

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Padang Luar, Warga Sebut Tiga Kendaraan Terlibat dan Ada Lima Orang Korban

"Satu truk alami rem blong," ujar salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian, Febri (32) kepada TribunPadang.com, Jumat malam.

Febri menuturkan, truk yang diduga mengalami rem blong itu bermuatan sawit.

Kata dia, truk datang dari arah Kota Padang menuju Kota Bukittinggi.

"Diduga mengalami rem blong, jadi truk ini banting setir ke kiri," kata dia.

Febri melanjutkan, ada dua kendaraan yang dihantam truk tersebut, yaitu minibus Grand Max warna putih dan minibus warna merah yang tidak ia ketahui mereknya.

Baca juga: Ciri-Ciri Mobil Tabrakan Beruntun di Padang Luar Agam, Grand Max Putih hingga Truk dan Mobil Merah

Kedua minibus tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah, begitu juga dengan truk itu.

"Selain itu, truk ini juga menghantam satu warung sate," imbuhnya.

Ia menambahkan, di lokasi ia melihat ada beberapa orang yang dilarikan ke rumah sakit oleh polisi.

"Saya hitung ada empat sampai lima orang tadi," ucapnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat belum memastikan bagaimana persisnya insiden ini.

"Tim kita sedang di TKP (lokasi kejadian)," katanya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan beruntun terjadi Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, Jumat (7/10/2022) malam.

Lokasi persisnya berada di depan Puskesmas Padang Luar, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam.

Baca juga: Kronologi Angkot di Bukittinggi yang Terbalik versi Polisi: Sopir Diduga Hilang Kendali

"Sekarang anggota kita sedang berada di TKP (lokasi)," ujar Kasat Lantas Polres BUkittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat, Jumat malam.

Ghanda belum dapat memastikan bagaimana kronologi dan pukul berapa persis kejadiannya.

Dia juga belum bisa memastikan berapa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini, begitu juga dengan korban.

Sementara itu, seorang warga, Febri mengatakan, terdapat beberapa korban yang dievakuasi ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.

"Kejadiannya pukul 9-an malam," ujarnya kepada TribunPadang.com, terpisah.

Dia menyebut, di lokasi saat sudah ada pihak kepolisian yang menangani.

Beberapa korban dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit dengan mobil polisi dibantu warga setempat.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan beruntun terjadi Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, Jumat (7/10/2022) malam.

Baca juga: Sempat Kritis di RSAM, Seorang Mahasiswi Korban Kecelakaan Angkot di Bukittinggi Meninggal Dunia

Lokasi persisnya berada di depan Puskesmas Padang Luar, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam.

"Sekarang anggota kita sedang berada di TKP (lokasi)," ujar Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat, Jumat malam.

Ghanda belum dapat memastikan bagaimana kronologi dan pukul berapa persis kejadiannya.

Dia juga belum bisa memastikan berapa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini, begitu juga dengan korban.

Sementara itu, seorang warga, Febri mengatakan, terdapat beberapa korban yang dievakuasi ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.

"Kejadiannya sekira pukul 21.00 WIB," ujarnya kepada TribunPadang.com, terpisah.

Dia menyebut, di lokasi saat sudah ada pihak kepolisian yang menangani.

Beberapa korban dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit dengan mobil polisi dibantu warga setempat.

Dua hari sebelumnya, kecelakaan yang berujung korban jiwa juga terjadi di Bukittinggi. 

Angkutan umum (Angkot) yang membawa 15 mahasiswi terbalik di Kota Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Peristiwa ini terjadi di Jalan Binuang, Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Rabu (5/10/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.

Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan, saat dikonfirmasi pada Rabu malam, turut membenarkan peristiwa tersebut.

Menurut kasat, kendaraan angkot yang terbalik adalah dari IKABE bernomor polisi (Nopol) BA 18XX LU.

Akibat kejadian ini, membuat penumpang angkot mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit atau RS di Kota Bukittinggi.

"Iya terjadi kecelakaan yang membuat angkot yang ditumpangi mahasiswi terbalik," kata AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan, Rabu (5/10/2022).

Kasat AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan mengatakan, angkot ini terbalik sekitar pukul 08.30 WIB.

"Angkot ini ditumpangi oleh 15 orang mahasiswi," ujar AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan.

Kata dia, mahasiswi ini merupakan penumpang seperti biasanya.

"Bukan disewa, hanya penumpang yang naik seperti biasanya," kata AKP Ghanda Novidiningrat Gunawan.

Sehari setelah kejadian angkot terguling, seorang mahasiswi yang menjadi korban kecelakaan angkot di Kota Bukittinggi, penurunan Ngarai Sianok meninggal dunia.

Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat mengatakan, korban meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi.

"Korban meninggal sekitar pukul 23.00 WIB di RSAM," ujar Ghanda, Kamis (6/10/2022).

Ghanda menuturkan, berdasarkan keterangan dari rumah sakit, kondisi korban akibat kecelakaan cukup parah. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, kondisi korban terus menurun.

"Korban belum sempat dirujuk ke RSUP M Djamil Padang," ucapnya.

Ghanda menambahkan, korban bernama Annisa Yolfi (20), mahasiswi Stikes Prima Nusantara. Ia merupakan warga Jorong Kubang Duo Koto Panjang, Kenagarian Bukit Batabuah, Kecamatan Candung, Agam.

Diketahui, kecelakaan itu terjadi pada Rabu (5/10/2022) kemarin, sekitar pukul 08.00 WIB, di penurunan Ngarai Sianok, Jalan Binuang, Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguak Panjang, Bukittinggi.

Ketika itu, angkot yang ditumpangi korban bersama 14 temannya yang lain mengalami kecelakaan tunggal.

Ghanda menyebut, angkot bernomor polisi BA 1885 LU itu datang dari arah Ateh Ngarai menuju Lembah. Di lokasi angkot tersebut mengalami rem blong dan hilang kendali hingga sang sopir banting stir sebelum terbalik.

Korban lainnya mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit seketika setelah kejadian.

Hingga kini, polisi masih memeriksa sopir angkot yang berinisial Y itu. (TribunPadang.com/Muhammad Fuadi Zikri)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved