Festival Pamalayu 2022

Pameran Artefak di Festival Pamalayu 2022: Pengunjung Takjub Bukti Sejarah, Masa Lampau Dharmasraya

Pengunjung festival Pamalayu Kenduri Swarnabhumi 2022, merasa takjub saat melihat pameran artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya masa lampau.

Penulis: Hafiz Ibnu Marsal | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM/M HAFIZ IBNU MARSAL
Terlihat seorang pengunjung Festival Pamalayu, melihat Pameran Artefak yang ditampilkan BPCB Sumbar, Minggu (21/8/2022). Pengunjung festival Pamalayu Kenduri Swarnabhumi 2022, merasa takjub saat melihat pameran artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya masa lampau. 

TRIBUNPADANG.COM, DHARMASRAYA- Pengunjung festival Pamalayu Kenduri Swarnabhumi 2022, merasa takjub saat melihat pameran artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya masa lampau.

Seorang pengunjung bernama, Tedi (24) mengaku takjub saat mengetahui dan melihat langsung, artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya.

"Awalnya cuma ingin melihat Festival Pamalayu ini, tetapi saat melihat pameran artefak ini, saya cukup takjub, ternyata ada  sejarah peninggalan kerajaan masa lampau," ungkap Tedi kepada TribunPadang.com, Minggu (21/8/2022).

Ia menambahkan, dengan adanya artefak-artefak yang ada dipameran ini, berarti kelestarian tentang bukti peradaban masa lampau itu tetap terjaga.

Baca juga: Tampil di Festival Pamalayu 2022, Orkes Melayu Asal Malaysia Bawakan 15 Lagu

Takjub Artefak
Terlihat seorang pengunjung Festival Pamalayu, melihat Pameran Artefak yang ditampilkan BPCB Sumbar, Minggu (21/8/2022). Pengunjung festival Pamalayu Kenduri Swarnabhumi 2022, merasa takjub saat melihat pameran artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya masa lampau.

Baca juga: Pelajar Hadir Langsung di Candi Pulau Sawah, Antusias Lihat Artefak di Festival Pamalayu

"Kami berharap dengan adanya bukti sejarah tetang peradaban masa lampau ini, menjadi daya tarik daerah Dharmasraya untuk dapat dikenal masyarakat dari luar," ujarnya.

Senada, pengunjung lainnya bernama Putri Utami (27) menyebut, sebelumnya sudah mengetahui tentang Kerajaan Dharmasraya ini, tetapi hanya sedikit saja.

"Waktu masih sekolah pernah ada kemah disini, tetapi taunya cuman ada candi saja, ternyata ada juga artefak-artefak bukti sejarah yang ditemukan disini seperti arca-arca yang dipamerkan," tuturnya.

Kata Putri, sebagai warga Dharmasraya, ia merasa bangga, dengan adanya sejarah peradaban masa lampau Kerjaan Dharmasraya, dan merupakan sejarah yang harus dilestarikan.

Diketahui, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumbar, melaksanakan Pameran Artefak peninggalan Kerajaan Dharmasraya, selama pelaksanaan Festival Pamalayu Kenduri Swarnabhumi, mulai dari tanggal 18 sampai 23 Agustus 2022.(TribunPadang.com/Muhammad Hafiz Ibnu Marsal)
 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved