Belasan Rumah Terbakar Saat Dini Hari di Padang, Damkar: Rumah Rapat, Penyebab Api Cepat Menyebar
Belasan Rumah Terbakar Saat Dini Hari di Padang, Damkar Sebut Rumah yang Rapat Menjadi Penyebab Cepatnya Api Menyebar ke Bangunan Lain
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rima Kurniati
Laporan Warrawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kebakaran besar terjadi di Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (9/7/2022).
Periatiwa ini terjadi di belakang Pasar Simpang Haru Rt 01/Rw 04 dan Rt 2/ Rw 04, Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.
Pantauan TribunPadang.com terlihat petugas pemadam kebakaran berjibaku pada malam hari memadamkan api yang membakar rumah warga.
Baca juga: Berita Populer Padang: Pemko Salat Hari Raya Minggu 10 Juli, Puluhan Botol Minol Disita Satpol PP
Baca juga: Biawak Nyasar Masuk Pekarangan Rumah di Padang, Warga Minta Bantuan kepada Petugas Damkar Meringkus
Petugas memadamkan api pada lokasi padat penduduk, rumah masyarakat sangat rapat dan petugas bekerja dengan penerangan seadanya.
Sedangkan masyarakat juga ramai pada lokasi ini, dan jalannya sedikit sempit sehingga mempersulit petugas pada saat proses pemadaman.

Sutan Hendra selaku Kabid Ops Damkar Kota Padang, mengatakan bahwa laporan masul kejadian kebakaran terjadi pada pukul 00.24 WIB.
"Awalnya ada laporan masuk sekitar pukul 00.24 WIB, bahwasanya ada kebakaran di belakang Pasar Simpang Haru. Kemudian kami langsung turunkan armada," kata Sutan Hendra.
Pihaknya menurunkan armada sebanyak 10 unit untuk melakukan pemadaman di rumah masyarakat yang rapat di lokasi kejadian.
"Proses pemadaman berlangsung selama lebih kurang 1 jam, selanjutnya masuk waktu pendinginan untuk memastikan api benar-benar padam," katanya.
Sutan Hendra menjelaskan objek yang terbakar adalah rumah yang jaraknya berdekatan dengan kawasan Pasar Simpang Haru.
"Akibat kejadian ini ada 12 unit rumah mengalami rusak berat. Hal itu dikarenakan kondisi rumah cukup rapat sehingga membuat api cepat merambat ke bangunan yang lain," kata Sutan Hendra.
Ia menyebutkan, hal yang menjadi kendala pada saat pemadaman adalah ramainya masyarakat. Selanjutnya, kendaraan pemadam kebakaran tidak dapat masuk ke dalam gang sehingga hanya berada di jalan raya. (*)