Kecelakaan Beruntun Empat Mobil di Baso Agam, Tiga Orang Luka-luka
Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Bukittinggi-Payakumbuh, Senin (5/7/2022) malam. Insiden itu tepatnya di kilometer 12, Jorong Sungai
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Bukittinggi-Payakumbuh, Senin (5/7/2022) malam.
Insiden itu tepatnya di kilometer 12, Jorong Sungai Cubadak, Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam.
"Kejadiannya sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Kasatlantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat, Selasa (5/7/2022) pagi.
Baca juga: MRT PT Semen Padang dan Basarnas Evakuasi Korban Kecelakaan Kerja di Puncak Batu Kapur
Baca juga: Maskapai Penerbangan Milik Susi Pudjiastuti Mengalami Kecelakaan di Papua, Semua Penumpang Selamat
Perwira pertama Polri itu mengatakan, kecelakan ini melibatkan empat mobil, dua di antaranya minibus dan dua lagi truk.
"Kecelakan ini karena salah satu truk mengalami rem blong," ucapnya.
Dijelaskan Ghanda, peristiwa ini bermula dari truck Hino tronton B 99** U** yang dikemudikan Pil Guspikar.
Baca juga: Update Kecelakaan Beruntun di Stasiun Bukittinggi, Penyakit Epilepsy Pengemudi Mobil Kambuh
Baca juga: POPULER SUMBAR: Kecelakaan Beruntun 9 Kendaraan di Stasiun Bukittinggi, Kabid Humas Polda Berganti
Truk itu datang dari arah Bukittinggi menuju Payakumbuh dan setiba di lokasi hilang kendali dan menabrak tiga mobil di depannya.
Lebih rinci ia menyebut, mobil yang ditabraknya adalah Daihatsu Sigra D 15** Y** yang dikemudikan oleh Martius dan Mitsubishi FE 33* B* yang dikemudikan Herri Afandi.
Kemudian Toyota Kijang BA 15** O* dikemudikan Indra Putra dengan penumpang Widuri.
"Akibat kecelakan tiga orang mengalami luka-luka. Tidak ada laporan korban jiwa," tutur Ghanda.
Baca juga: Seorang Pelajar SMP di Padang Meninggal Dunia, Akibat Mengalami Kecelakaan di Bukit Lampu
Baca juga: Kronologis Kecelakaan Maut di Jalan By Pass Pariaman, Pengendara Sepeda Motor Tewas di Lokasi
Ghanda melanjutkan, salah satu korban bernama Widuri mengalami patah tulang tangan kiri dan dirujuk ke RSI Ibnu Sina Bukittinggi.
Selanjutnya Pil Guspikar mengalami luka robek pada dagu serta memar pada kepala dan Herri Afandi memar di kepada yang kemudian dirawat di Puskesmas Baso.
"Total kerugian diperkirakan Rp150 Juta karena kerusakan yang ditimbulkan," pungkasnya. (*)
