Citizen Journalism
Sosok Frida Kahlo: Pelukis Perempuan Asal Meksiko Ciri Khas Potret Diri, Narasi Feminis Kontemporer
BAGI sebagian orang, nama Frida Kahlo bukanlah hal yang asing. Seniman perempuan asal Meksiko yang terkenal akan potret dirinya ini kerap kali ditemui
lihat foto
Citizen Journalism oleh: Putra Abi Nubli *)Â
BAGI sebagian orang, nama Frida Kahlo bukanlah hal yang asing. Seniman perempuan asal Meksiko, yang terkenal akan potret dirinya ini kerap kali ditemui di mana-mana.
Sejauh ini di media sosial, di ruang-ruang kesenian, bahkan di tempat-tempat yang tidak kita kira.
Gayanya yang ikonik membuat pelukis perempuan satu ini menjadi amat khas dan mudah dikenali di mana pun ia berada. Representasi dirinya yang khas menjadi daya tarik utama dari Frida Kahlo.
Setiap kali namanya disebut, bukan tidak mungkin orang langsung membayangkan sosok perempuan yang mengenakan pakaian tradisional Meksiko, tidak lupa dengan kekhasannya yang sulit dilupakan, alis yang menyatu, lipstick merah terang, hingga ikat kepala bunga menjadi hal yang langsung terbayang dalam kepala.
Frida Kahlo dan Potret Diri
Gayanya yang khas membuat Frida Kahlo mudah dikenali. Belum lagi dengan lukisan yang memamerkan potret diri menjadi kekhasan tersendiri dari karya-karya Kahlo.
Bisa dibilang, Kahlo menjadikan citra diri sebagai subjek yang utama mengingat sebagian besar karya yang lahir dari tangannya merupakan lukisan potret dirinya sendiri.
Hingga kini, meskipun Kahlo telah wafat pada tahun 1954, karya-karyanya masih terasa segar untuk dinikmati, bahkan hingga saat ini.
Lukisan potret diri yang dibuat Kahlo menjadi identitas penting baginya. Potret diri tersebut tidak sekadar menjadi sebuah lukisan yang tertuang dalam sebuah kanvas.
Potret diri tersebut menjadi sebuah kisah yang dibagi oleh Kahlo, sebuah kisah yang menggambarkan kebutuhannya akan dirinya sendiri.
Feminisme dalam Diri Frida Kahlo
Jika memperhatikan lukisan potret diri yang dibuat oleh Frida Kahlo, tidak dapat dipungkiri bahwa lukisan tersebut terlihat begitu menantang.
Memperlihatkan sosok perempuan kuat yang tegas nan berani menghadang apa pun. Hal ini ditegaskan oleh potret diri Kahlo yang seakan menatap langsung kepada para penikmat karyanya.
